Wakil Ketua PIU RSPTN Unila memaparkan bahwa RSPTN Unila saat ini memiliki capaian serapan anggaran terbaik dibandingkan perguruan tinggi lain penerima Pendanaan Luar Negeri (PHLN) untuk program serupa di Indonesia. Capaian ini mencerminkan optimalisasi kinerja tim dalam melaksanakan pembangunan infrastruktur yang didukung oleh HETI Project dan ADB.
Dalam kesempatan terpisah, Prof. Ayi Ahadiat menyampaikan bahwa keberhasilan pembangunan RSPTN Unila tidak terlepas dari dukungan dan arahan Dr. M. Sofwan selama menjabat sebagai Direktur Sumber Daya Kemendikbudristek.
“Capaian ini merupakan hasil kerja keras bersama, dan sebagaimana arahan PLT Sekretaris Ditjen Dikti, pembangunan ini harus terus berkinerja optimal untuk mendukung keberlanjutan program,” ujarnya.
Lebih lanjut, Ayi Ahadiat menjelaskan bahwa informasi terkait progres pembangunan RSPTN Unila dapat diakses secara online melalui website monitoring Civil Work PMSC HETI ADB di laman https://unilaprojectheti.id/.
Kunjungan ini diharapkan semakin memperkuat sinergi antara Unila dan Kemendiktisaintek dalam mendorong percepatan pembangunan RSPTN sebagai fasilitas kesehatan dan pendidikan unggulan di Lampung.