FMIPA Gelar International Workshop, Bahas Analisis Data Pembangunan Berkelanjutan

FMIPA Gelar International Workshop, Bahas Analisis Data Pembangunan Berkelanjutan

Workshop internasional ini diselenggarakan atas kerja sama antara FMIPA Unila dengan The Institute of Statistical Mathematics (ISM), Jepang, serta Indonesian Society of Agricultural Economics (Perhepi).

Panitia kegiatan juga menghadirkan para narasumber dan pakar terkemuka, di antaranya Prof. Atsushi Yoshimoto dari Institute of Statistical Mathematics, Prof. Bustanul Arifin dari PERHAPI sekaligus dosen Unila, Prof. Kenichi Kamo dari Sapporo Medical University, Prof. Tetsuji Tonda dari Prefectural University of Hiroshima, serta dua akademisi dari Unila, Prof. Mustofa Usman dan Dr. Dian Kurniasari, yang turut memperkuat sesi diskusi dan pelatihan dalam kegiatan ini.

Rektor Unila Prof. Lusmeilia dalam sambutannya menyampaikan, penguasaan analisis data menjadi kunci dalam menghadapi tantangan global, terutama dalam mendukung pembangunan berkelanjutan.

Ia menegaskan, workshop ini merupakan langkah nyata Unila dalam memperkuat jejaring akademik internasional dan meningkatkan kapasitas riset dosen serta mahasiswa di bidang data science.

“Universitas Lampung harus kuat dalam pengetahuan, kuat dalam kolaborasi, dan kuat dalam dedikasi untuk masa depan yang lebih baik melalui ilmu pengetahuan dan teknologi,” ujarnya.

Dalam sambutannya, beberapa narasumber juga menekankan pentingnya data analitik untuk mendorong solusi berkelanjutan di berbagai sektor, mulai dari pertanian hingga kesehatan masyarakat. Menurut mereka, penguasaan perangkat lunak seperti R Software menjadi kompetensi yang sangat relevan di era transformasi digital.

Selain membahas aspek teknis analisis data, kegiatan ini juga menyoroti visi FMIPA Unila untuk menjadi fakultas berkelas dunia di bidang matematika, ilmu pengetahuan alam, dan ilmu komputer, dengan fokus pada solusi berkelanjutan terhadap tantangan global.

Kegiatan ini juga menjadi ajang mempererat hubungan akademik antara Unila dan para mitra internasional. Kolaborasi antara Unila dan ISM Jepang telah terjalin sejak lama, termasuk dalam penelitian bersama di bidang ekonomi pertanian dan lingkungan.

Prof. Bustanul Arifin dalam sambutannya menjelaskan, jaringan kolaborasi tersebut berkembang melalui organisasi PERHEPI (Perhimpunan Ekonomi Pertanian Indonesia) yang memperluas kerja sama hingga ke berbagai daerah di Indonesia, termasuk Aceh, Makassar, Bogor, dan rencana pelatihan lanjutan di Universitas Musamus, Papua.

Menurutnya, kegiatan ini berperan penting dalam meningkatkan kapasitas dosen dan peneliti muda untuk memahami analisis data dan riset berbasis keberlanjutan.

“Dari pelatihan ini, kita dapat memperluas pengetahuan dan membangun kapasitas riset dari tahap dasar hingga penerapan di berbagai bidang, ini menjadi kesempatan bagi mahasiswa, dosen, dan bahkan pemerintah untuk berpartisipasi dalam pengembangan ilmu berbasis data yang mendukung pembangunan berkelanjutan,” ungkapnya

Dengan terselenggaranya kegiatan ini, Unila menegaskan komitmennya untuk menjadi pusat inovasi dan kolaborasi global dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang berkelanjutan.

Tinggalkan Balasan