Wakapolri dan Kapolda Lampung Dampingi Menko Pangan Zulkifli Hasan Tanam Jagung di Lampung Selatan

6detikcom, Lampung Selatan — Wakapolri Komjen Dedi Prasetyo bersama Kapolda Lampung Irjen Helfi Assegaf menghadiri undangan Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan dalam kegiatan Penanaman Jagung Menuju Swasembada Pangan di Lampung Selatan, Selasa (2/12/2025).

Kegiatan tersebut merupakan bagian dari program nasional peningkatan produksi jagung, komoditas yang menjadi penopang utama industri pangan dan pakan ternak.

Pemerintah menargetkan percepatan tanam di sejumlah daerah strategis, termasuk di Lampung Selatan yang memiliki potensi besar sebagai sentra produksi.

Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan menyampaikan bahwa program ini merupakan langkah konkret pemerintah dalam memperkuat ketahanan pangan nasional.

“Lampung memiliki potensi luar biasa. Penanaman jagung ini harus menjadi gerakan bersama agar Indonesia bisa mencapai swasembada pangan,” ujar Zulkifli Hasan, Selasa siang.

Setibanya di lahan yang telah disiapkan, Menko Pangan bersama Wakapolri dan Kapolda Lampung langsung melakukan penanaman bibit menggunakan alat tanam mekanis.

Penanaman dilakukan secara simbolis sebagai tanda dimulainya rangkaian tanam jagung skala luas di wilayah tersebut.

Wakapolri Komjen Dedi Prasetyo menegaskan komitmen Polri dalam mendukung penuh setiap program ketahanan pangan yang dicanangkan pemerintah.

“Polri siap mendukung seluruh kebijakan pemerintah, termasuk menjaga stabilitas keamanan agar proses produksi dan distribusi pangan berjalan lancar,” katanya.

Gubernur Lampung Rahmat Mirzani Djausal yang turut hadir dalam kegiatan tersebut menegaskan bahwa kondisi harga jagung saat ini sangat menguntungkan bagi petani.

“Harga jagung sekarang sedang bagus. Petani bisa mendapatkan penghasilan hingga Rp 5 juta per bulan jika dikelola dengan baik,” kata Rahmat.

Ia juga memastikan bahwa serapan hasil panen jagung di Lampung sangat terjamin karena sebagian besar langsung digunakan untuk kebutuhan pakan ayam oleh industri peternakan.

“Serapan jagung di Lampung kuat karena industri pakan ayam kita terus membutuhkan pasokan besar. Jadi petani tidak perlu khawatir hasil panennya tidak terserap,” tambahnya.

Pemerintah berharap penanaman jagung di Lampung Selatan dapat menjadi model percepatan tanam bagi daerah lain dalam rangka mewujudkan swasembada pangan nasional.(red)

Polresta Bandar Lampung Kirim Bantuan Kemanusiaan untuk Korban Bencana di Aceh, Sumut, dan Sumbar

6detikcom, Bandar Lampung – Polresta Bandar Lampung kembali menunjukkan kepedulian dan solidaritas terhadap masyarakat yang terdampak bencana alam di Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat dengan memberangkatkan tiga truk Dalmas berisi bantuan kemanusiaan.

Pelepasan bantuan dipimpin langsung oleh Kapolresta Bandar Lampung, Kombes Pol Alfret Jacob Tilukay, didampingi Waka Polresta AKBP Erwin Irawan, Ketua Bhayangkari, Pejabat Utama, serta para Kapolsek di halaman Mapolresta, Selasa (2/12/2025) pagi.

Bantuan yang dikirimkan ini merupakan hasil penggalangan dari anggota Polresta, Bhayangkari, serta masyarakat. Seluruh bantuan diberangkatkan menuju Polda Lampung untuk digabungkan bersama donasi dari jajaran lainnya sebelum dikirimkan secara terkoordinasi ke wilayah-wilayah yang terdampak bencana.

Adapun bantuan yang berhasil dikumpulkan antara lain 2.330 kilogram beras, 370 dus mie instan, 178 kilogram gula, 15,5 liter minyak goreng, 2.266 pcs pampers, 10 dus susu UHT, 58 kaleng susu kental manis, 40 dus biskuit, 82 kotak teh, dan 768 kaleng sarden. Selain itu juga terdapat 3 dus Energen, 202 dus air mineral botol, 229 dus air mineral gelas, satu kantong boneka anak-anak, serta 92 karung pakaian layak pakai.

Kapolresta Bandar Lampung, Kombes Pol Alfret Jacob Tilukay, menyampaikan rasa duka mendalam dan empati atas musibah yang menimpa warga di tiga provinsi tersebut.

“Kami dari Polresta Bandar Lampung turut berbela sungkawa, turut prihatin dengan apa yang terjadi dengan saudara-saudara kami di Sumatera Utara, Sumatera Barat, dan Aceh. Ini wujud kepedulian dari masyarakat dan anggota Polresta Bandar Lampung. Kami juga turut menyampaikan bantuan kemanusiaan. kami harap bisa membantu saudara-saudara di sana, meringankan beban mereka,” Kata Kombes Pol Alfret, Selasa (2/12/2025).

Kapolresta juga menjelaskan bahwa total bantuan yang dihimpun rencananya akan diberangkatkan dalam empat truk, di mana tiga truk sudah diberangkatkan terlebih dahulu.

“Hari ini ada tiga truk bantuan sosial yang kita berangkatkan, rencananya akan kita tambah 1 truk bantuan lagi,” tambahnya.

Melalui bantuan yang dikirimkan ini, Polresta Bandar Lampung berharap dapat meringankan beban para korban bencana serta menjadi bentuk kehadiran Polri dalam memberikan dukungan kemanusiaan lintas daerah.(red)

Iseng Cari Uang Rokok, Satpam Rumah Sakit di Bandar Lampung Nekat Curi Ponsel dan Kamera Inventaris

6detikcom, Bandar Lampung – Dua petugas keamanan yang bekerja di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Abdul Moeloek, nekat mencuri barang inventaris kantor berupa kamera. Para pelaku memanfaatkan celah saat keduanya bertugas menjaga kantor tersebut.

Dari hasil penyelidikan, Polisi berhasil menangkap dua terduga pelaku utama berinisial WK (28) dan FA (47), keduanya merupakan petugas keamanan aktif yang bertugas menjaga keamanan rumah sakit tersebut.

Kasat Reskrim Polresta Bandar Lampung, Kompol Faria Arista, mengatakan bahwa pencurian yang terjadi pada Sabtu, (23/11/2025), di Ruang Promosi Kesehatan Rumah Sakit (PKRS) RSUD Abdul Moeloek, Bandar Lampung.

“Keduanya memanfaatkan celah saat menjalankan patroli rutin,” ujar Kompol Faria, Sabtu (29/11/2025).

Perbuatan keduanya dilakukan pada Jumat (22/11/2025) sekitar pukul 17.15 WIB. Saat berkeliling, mereka mendapati Ruang PKRS dalam kondisi terbuka. Tanpa ragu, keduanya masuk dan membawa kabur satu unit kamera Sony A7 VI dan satu unit ponsel Oppo Reno 4, yang merupakan barang inventaris rumah sakit.

“Ponsel curian dijual kepada seseorang tak dikenal di wilayah Masgar, Pesawaran, hanya seharga Rp 600 ribu, Sementara kamera Sony digadaikan ke rekan sesama petugas keamanan, yakni DS (22), sebesar Rp 1 juta, hasilnya dibagi dua oleh mereka,” Kata Kasat Reskrim.

Polisi juga menetapkan DS (22) sebagai tersangka penadah barang curian.

Dihadapan petugas, kedua pelaku nekat mencuri lantaran hanya ini mendapatkan uang untuk membeli rokok dan memenuhi kebutuhan sehari hari.

“Pengakuan keduanya hanya iseng untuk mencari uang rokok, dan mereka juga paham betul tempat kamera itu di simpan, dan kamera tersebut jarang digunakan” Kata Kompol Faria.

Kedua pelaku sudah bekerja 3 tahun di rumah sakit tersebut sebagai petugas keamanan.

Ketiga pelaku berhasil dibekuk pada Kamis (27/11/2025). Selain menangkap para pelaku, polisi juga menyita barang bukti berupa kamera Sony A7 VI berikut kotaknya serta kotak ponsel Oppo.

Kerugian yang dialami RSUD Abdul Moeloek ditaksir mencapai Rp39 juta.

Kedua pelaku WK dan FA dijerat Pasal 363 KUHP tentang pencurian dengan pemberatan yang ancamannya mencapai 7 tahun penjara. Sedangkan tersangka penadah dikenai Pasal 480 KUHP dengan ancaman hukuman hingga 4 tahun penjara.(red)

Babinsa dan Damkar Bergerak Cepat Padamkan Kebakaran Rumah di Bumi Kedamaian

6detikcom, Bandar Lampung, 26 November 2025 – Sebuah aksi tanggap darurat yang cepat dan terkoordinasi berhasil mencegah korban jiwa dalam peristiwa kebakaran rumah yang terjadi di Kelurahan Bumi Kedamaian, Kecamatan Kedamaian, Kota Bandar Lampung, pada Rabu (26/11/2025) siang. Babinsa (Bintara Pembina Desa) setempat menjadi ujung tombak dalam respons pertama kejadian ini.

Kebakaran dilaporkan terjadi sekitar pukul 14.30 WIB di kediaman Jumarni (60), seorang warga berprofesi swasta yang beralamat di Jalan Am Mangun Diprojo Gang Damai. Berdasarkan laporan resmi dari Koramil 410-04/TKT kepada Kodim 0410/KBL, api berhasil dipadamkan dalam waktu sekitar 30 menit berkat kerjasama yang solid antara Babinsa, petugas Pemadam Kebakaran (Damkar), dan warga sekitar.

Kronologi kejadian bermula ketika Jumarni (saksi 1) sedang berbincang dengan cucunya, Fatih (15) di dalam rumah. Mereka mendengar suara keras seperti benda jatuh dari dalam rumah. Saat memeriksa sumber suara, mereka melihat kepulan asap tebal di atas atap. Fatih kemudian menjadi yang pertama melihat kobaran api menyala dari kamar belakang.

Dengan sigap, keluarga tersebut segera meminta pertolongan kepada tetangga untuk menghubungi Damkar dan Babinsa. Mendapatkan informasi tersebut, Babinsa yang berada di pos terdekat langsung bergerak menuju lokasi. Mereka turun tangan langsung melakukan upaya pemadaman pertama sambil menunggu kedatangan tim Damkar, sekaligus mengkondisikan warga agar tidak panik.

Investigasi sementara dari petugas di lapangan menyimpulkan bahwa penyebab kebakaran diduga kuat akibat konsleting listrik. Empat unit mobil Damkar dikerahkan untuk memadamkan kobaran api yang akhirnya dapat dijinakkan sekitar pukul 15.00 WIB.

Meskipun rumah mengalami kerusakan yang cukup parah, syukur tidak ada korban jiwa dalam insiden ini. Kerugian material ditaksir mencapai Rp 40 juta, mencakup kerusakan struktur bangunan dan harta benda di dalam rumah.

Laporan resmi dari Koramil 410-04/TKT yang ditujukan kepada Komandan Kodim 0410/KBL menutup dengan semangat pengabdian yang tinggi, menegaskan komitmen prajurit TNI di tingkat teritorial untuk selalu siap melindungi masyarakat.(red)

Polisi Tangkap Pelaku Pencurian Belasan iPhone di Bandar Lampung

6detikcom, Bandar Lampung — Satreskrim Polresta Bandar Lampung berhasil mengungkap kasus pencurian 15 unit iPhone di gerai PS Store yang berlokasi di Jalan Pangeran Antasari, Kelurahan Tanjung Baru, Kecamatan Kedamaian, Kota Bandar Lampung. Peristiwa pencurian tersebut terjadi pada Sabtu (15/11/2025) sekitar pukul 03.30 WIB.

Pelaku yakni MR (25), warga Lampung Tengah, yang tak lain adalah suami dari kepala toko PS Store.

Waka Polresta Bandar Lampung, AKBP Erwin Irawan, mengatakan bahwa pelaku diduga nekat melakukan aksi pencurian tersebut karena sedang terlibat konflik rumah tangga dan proses perceraian dengan istrinya.

“Pelaku sengaja melakukan pencurian ini sebagai bentuk tekanan agar istrinya mau kembali berkomunikasi dengan pelaku,” Kata AKBP Erwin Irawan, MInggu (24/11/2025).

Sebelum menjalankan aksinya, pelaku terlebih dahulu mempersiapkan metode pencurian dengan cara mengganjal rolling door toko, yang dilakukan pada Jumat (14/11/2025) malam.

“Saat situasi telah sepi, pelaku kemudian masuk ke toko, mematikan CCTV, dan mengambil sejumlah barang berupa iPhone berbagai tipe,” jelas AKBP Erwin.

Usai mengambil barang, pelaku kabur melalui ventilasi toilet dan membawa barang curian tersebut ke kontrakannya.

Sementara itu, Kasat Reskrim Polresta Bandar Lampung, Kompol Faria Arista mengatakan bahwa motif pelaku nekat mencuri belasan ponsel tersebut yakni terkait permasalahan asmara dan ekonomi.

“Pelaku dan istrinya ini sering bertengkar, dan istri ini juga sudah mengajukan gugatan perceraian, jadi pelaku ini berinisiatif untuk melakukan pencurian, selain untuk menarik perhatian sang istri dan untuk menjual iphone ini,” Kata Kompol Faria.

Namun seminggu setelah peristiwa pencurian terjadi, kemudian pelaku mengembalikan 14 unit iPhone melalui jasa ekspedisi JNE. Sementara satu unit iPhone lainnya masih disimpan pelaku.

“Alasan pelaku ini mengembalikkan belasan iphone ini, karena sudah baikan lagi dengan istrinya, namun 1 Iphone masih disimpan oleh pelaku,” Kata Kompol Faria.

Barang bukti yang berhasil disita yaitu 2 unit iphone 17 dan 13 unit iphone 16, dengan total kerugian ditaksir senilai 324 juta rupiah.

Kini pelaku telah ditahan dan dijerat Pasal 363 KUHP tentang pencurian dengan pemberatan dengan ancaman hukuman hingga 7 tahun 6 bulan penjara.(*)

Kesal Diajak Berkebun, Motif Anak Bunuh Ayah Kandung di Bandar Lampung

6detikcom, Bandar Lampung – Tim gabungan Polda Lampung, Polresta Bandar Lampung dan Polsek Kedaton berhasil meringkus RE (36), terduga pelaku pembunuhan terhadap ayah kandungnya sendiri, yakni MR (67). Pelaku dibekuk oleh petugas pada Sabtu (22/11/2025), sekitar pukul 19.15 WIB, di perkebunan di Dusun Pal Putih, Desa Karang Anyar, Kecamatan Jati Agung, Lampung Selatan.

Waka Polresta Bandar Lampung, AKBP Erwin Irawan, mengatakan bahwa Peristiwa tragis tersebut diketahui terjadi pada Jumat, (21/11/2025), sekitar pukul 10.00 WIB di Jalan Sri Krisna Bayur, Gang Pendowo, Kelurahan Rajabasa Jaya, Kecamatan Rajabasa, Bandar Lampung.

“Hasil pemeriksaan awal, pelaku diduga melakukan aksinya dengan cara membacok atau menggorok leher korban sebanyak dua kali menggunakan sebilah golok,” Kata Waka Polresta Bandar Lampung, AKBP Erwin Irawan, Minggu (23/11/2025).

Sementara itu, Kapolsek Kedaton, AKP Budi Harto mengatakan bahwa motif pelaku tega menganiaya ayah kandungnya hingga tewas lantaran menolak dan kesal saat diajak berkebun ke tempat tinggal keluarganya di daerah Pesisir Barat.

“Kebetulan orang tuanya datang karena ada urusan dengan temannya dan kembali mengajak si pelaku ikut ke Pesisir Barat, namun yang bersangkutan menolak sehingga marah, lalu mengambil golok di kamarnya kemudian melakukan aksinya tersebut,”Kata AKP Budi Harto.

Kapolsek juga menambahkan bahwa kejadian tersebut berlangsung spontan di dalam rumah, tanpa adanya pertengkaran sebelumnya.

“Sebelumnya, keduanya sempat berbincang di belakang rumah, namun tidak ada cekcok. Setelah pelaku menolak diajak, ia masuk kamar diikuti orang tuanya, kemudian mengambil golok dan melakukan aksinya,” ungkapnya.

Kapolsek menuturkan pihaknya sudah menerima surat dari keluarga bahwa pelaku pernah dibawa berobat ke rumah sakit jiwa pada tahun 2023.

“Jadi saat itu pelaku tidak dirawat inap namun berobat jalan. Namun kini kita akan berkoordinasi dengan rumah sakit jiwa terkait hal tersebut,” Kata AKP Budi Harto.

Selain pelaku, Polisi juga menyita bukti berupa sebilah golok sepanjang kurang lebih 80 cm.

Akibat perbuatannya tersebut, Pelaku dijerat dengan Pasal 338 KUHP tentang tindak pidana pembunuhan dengan ancaman hukuman maksimal 15 tahun penjara.(*)

Soroti Gorong Gorong Jebol, Gema Masyarakat Lokal Indonesia GML DPK Marga Punduh Desak Pemerintah Desa dan Kecamatan Segera Melakukan Pengajuan Perbaikan

6detikcom, Pesawaran–Organisasi kemasyarakatan gema masyarakat lokal Indonesia GML DPK Marga punduh desak pemerintah desa dan kecamatan segera melakukan pengajuan perbaikan gorong gorong yang jebol di jalan kabupaten yang berada di desa kampung baru kecamatan marga punduh kabupaten pesawaran. Jumat 21 November 2025

Desakan GML DPK marga punduh kepada pemerintah desa dan kecamatan adalah bentuk dorongan agar gorong gorong yang jebol segera di perbaiki oleh pemerintah kabupaten.

Gorong gorong yang berukuran panjang kurang lebih 5 sampai 6 meter kini hanya bisa di lewati setengah dari panjang gorong gorong tersebut,
Kondisi gorong gorong jebol sudah berkisar kurang lebihnya 6 bulan, Untuk itu GML DPK marga punduh meminta secepatnya di perbaiki sebelum memakan korban,

GML DPK marga punduh berharap pemerintah desa dan kecamatan agar segera berkoordinasi kepada pemerintah kabupaten untuk segera melakukan perbaikan gorong gorong, melihat pentingnya infrastuktur itu sangatlah penting untuk keselamatan pengguna jalan. Kampung Baru, Marga Punduh, Pesawaran, Lampung,(red)

Jual Pacar Melalui Michat, Pemuda 21 Tahun di Bandar Lampung Ditangkap

6detikcom, Bandar Lampung – Unit Reskrim Polsek Sukarame meringkus HD (21), pria asal Kecamatan Sukarame, Bandar Lampung, lantaran tega melakukan persetubuhan hingga menjual pacaranya yang masih dibawah umur kepada lelaki hidung. Pelaku menjual korban dengan tarif sebesar 500 ribu rupiah untuk sekali kencan melalui aplikasi MiChat.

Kapolresta Bandar Lampung, Kombes Pol Alfret Jacob Tilukay, mengatakan bahwa setidaknya pelaku sudah 7 kali menjual korban melalui aplikasi Michat, dengan tarif 500 ribu rupiah untuk sekali kencan.

“Sudah 7 kali menerima tamu laki-laki dengan harga rata-rata tarifnya itu 500 ribu rupiah. Pelaku dapat 250 ribu rupiah, sedangkan korban menerima sisanya,” Kata Kombes Pol Alfret Jacob Tilukay, Jumat (14/11/2025).

Kasus ini terungkap usai orang tua korban melaporkan persitiwa penganiayaan yang dilakukan oleh pelaku terhadap korban. Namun hasil pendalaman, Polisi menemukan adabnya tindak pidana lain yakni kasus persetubuhan terhadap anak dibawah umur serta pedagangan anak, yang dilakukan pelaku terhadap korban.

Pelaku HD ditangkap petugas pada Jumat (24/10/2025) dini hari, di sebuah penginapan di Jalan Pulau Sebesi, Sukarame, Bandar Lampung.

Sementara itu, Kapolsek Sukarame, Kompol M Rohmawan mengatakan bahwa pelaku dan korban ini sudah saling mengenal lewat media sosial Facebook selama dua bulan dan baru berpacaran kurang lebih selama dua minggu.

“Awalnya korban ini kabur dari rumah. Kemudian diberikanlah tempat tinggal oleh pelaku di sebuah penginapan, dan tempat itu juga pelaku dan korban sering melakukan persetubuhan badan,” Kata Kompol M Rohmawan.

Dengan dalih mencari biaya untuk membayar sewa kamar dan memenuhi kebutuhan selama kedua tinggal bersama, kemudian pelaku membujuk korban untuk mau menjadi jasa seks komersil yang ditawarkan melalui aplikasi MiChat.

“Iming-mingnya supaya bisa dapat tempat tinggal, kemudian sisa dari uang itu dipakai untuk belanja kebutuhan dari korban. Ya, jadi tidak ada pemaksaan atau kekerasan, tetapi lebih ke bujuk rayu, kemudian uangnya digunakan untuk membiayai kebutuhan dari korban,” Kata Rohmawan.

Dalam kasus ini, Polisi menyita satu unit handphone merk Iphone 13 warna biru.

Akibat perbuatannya tersebut, Pelaku dijerat dengan Pasal 83 Jo Pasal 76F UU RI No. 17 Tahun 2016 Tentang Penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti UU No.1 Tahun 2016 Tentang Perubahan Kedua Atas UU RI No. 23 Tahun 2002 Tentang Perlindungan Anak Menjadi UU dengan ancaman hukuman maksimal 15 tahun penjara.(*)

Kapolresta Bandar Lampung Pimpin Apel Gelar Pasukan Ops Zebra Krakatau 2025

6detikcom, Bandar Lampung – Polresta Bandar Lampung menggelar apel gelar pasukan Operasi Zebra Krakatau 2025 bertempat di lapangan Mapolres setempat, Senin (17/11/2025) pagi.

Apel ini dipimpin langsung oleh Kapolresta Bandar Lampung, Kombes Pol Alfret Jacob Tilukay, serta dihadiri segenap unsur Forkopimda Kota Bandar Lampung, Pejabat utama dan peserta apel gabungan TNI-Polri maupun stake holder terkait.

Membacakan amanat Kapolda Lampung, Kapolresta Bandar Lampung Kombes Pol Alfret Jacob Tilukay, mengatakan bahwan apel gelar pasukan ini merupakan bentuk kesiapan personel dan sarana pendukung dalam meningkatkan keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas (Kamseltibcarlantas).

“Apel ini menjadi langkah awal memastikan seluruh rangkaian operasi dapat berjalan optimal, tepat sasaran, serta memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru,” Kata Kombes Pol Alfret Jacob Tilukay.

Kombes Pol Alfret menuturkan bahwa penindakan dalam operasi dilakukan melalui upaya preemtif, preventif, dan represif dengan tetap mengedepankan pendekatan humanis. Penegakan hukum dilaksanakan menggunakan tilang manual, ETLE, dan teguran simpatik.

“Adapun sasaran prioritas mencakup segala potensi gangguan lalu lintas, termasuk balap liar dan penggunaan knalpot brong yang meresahkan masyarakat,” Kata Kombes Pol Alfret.

Berdasarkan data Subdit Gakkum Ditlantas Polda Lampung, angka kecelakaan lalu lintas pada Januari hingga Oktober 2025 masih cukup tinggi dengan 1.564 kejadian, mengakibatkan 466 korban meninggal dunia, 1.090 luka berat, dan 1.395 luka ringan. Evaluasi menunjukkan tingginya angka kecelakaan dipicu oleh banyaknya pelanggaran lalu lintas, tercatat mencapai 238.581 pelanggaran selama periode yang sama.

Sebagian besar pelanggar merupakan pengendara usia produktif 26–45 tahun, dengan kendaraan roda dua mendominasi. Untuk menekan angka pelanggaran dan kecelakaan, Polri telah meningkatkan intensitas sosialisasi, penyuluhan hukum, dan edukasi tertib berlalu lintas di sekolah, komunitas kendaraan, perkantoran, hingga pusat kegiatan masyarakat.

“Tindakan pencegahan langsung di lapangan juga diperkuat melalui penempatan personel dan patroli pada titik rawan kecelakaan dan kemacetan. Seluruh kegiatan tersebut dikemas dalam operasi kepolisian, salah satunya Operasi Zebra Krakatau 2025,” Jelas Kapolresta.

Operasi Zebra Krakatau 2025 akan berlangsung serentak selama 14 hari, mulai 17 hingga 30 November 2025, melibatkan 53 personel Polresta Bandar Lampung serta didukung stakeholder terkait. Operasi ini menjadi langkah strategis untuk menciptakan kondisi aman dan tertib sebelum pelaksanaan Operasi Lilin 2025.

Melalui Operasi Zebra Krakatau 2025, Polresta Bandar Lampung menargetkan penurunan angka pelanggaran, kecelakaan, serta fatalitas korban, sekaligus meningkatkan disiplin masyarakat dalam berlalu lintas di seluruh wilayah hukum Polda Lampung.

Operasi ini diharapkan dapat menciptakan situasi lalu lintas yang aman, tertib, dan kondusif menjelang masa libur Natal dan Tahun Baru.(red)

Polres Lampung Selatan Gelar Sunatan Massal dan Pemeriksaan Kesehatan Lansia di Desa Ruguk

6detikcom, Lampung Selatan — Polres Lampung Selatan melaksanakan kegiatan Bakti Sosial dan Bakti Kesehatan berupa sunatan massal serta pemeriksaan kesehatan bagi warga lanjut usia (lansia) di Balai Desa Ruguk, Kecamatan Ketapang, Jumat (14/11/2025) sekitar pukul 07.30 WIB.

Kegiatan yang menyentuh langsung kebutuhan masyarakat ini menjadi bagian dari komitmen Polri dalam memperkuat pelayanan humanis serta kedekatan dengan warga hingga tingkat desa.

Sebanyak 27 anak dari berbagai dusun di Desa Ruguk mengikuti program sunatan massal tersebut. Sejak pagi, warga tampak antusias mengantar putra-putra mereka untuk mendapatkan layanan medis gratis yang digelar Polres Lampung Selatan bekerja sama dengan Pemerintah Desa Ruguk.

Selain itu, pemeriksaan kesehatan gratis untuk para lansia juga menjadi daya tarik tersendiri. Layanan yang diberikan meliputi pengecekan tekanan darah, pemeriksaan gula darah, hingga konsultasi kesehatan dasar. Program ini mendapat sambutan positif dari masyarakat, khususnya warga yang selama ini jarang memperoleh layanan pemeriksaan rutin.

Kepala Desa Ruguk, Saiful, menyampaikan apresiasinya atas pelaksanaan kegiatan tersebut. Menurutnya, kegiatan kemanusiaan itu sangat membantu warganya, baik anak-anak maupun orang tua.

“Kami mengucapkan terima kasih kepada Bapak Kapolres Lampung Selatan dan jajaran yang telah melaksanakan kegiatan sunatan massal dan pemeriksaan kesehatan ini. Warga kami sangat terbantu,” ujarnya.

Salah satu orang tua peserta sunatan massal, Alnawati, juga menyampaikan rasa syukur dan kegembiraannya.

“Senang banget bisa ikut kegiatan ini. Terima kasih banyak, Pak Polisi,” ucapnya sambil mendampingi putranya.

Mewakili Kapolres Lampung Selatan AKBP Toni Kasmiri, Kabag Sumda Polres Lampung Selatan Kompol Agus Priyono menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan bukti nyata kehadiran Polri yang tidak hanya berfokus pada tugas keamanan, tetapi juga pelayanan sosial dan kemanusiaan.

“Kegiatan ini kami laksanakan bersinergi dengan masyarakat Desa Ruguk. Kami ingin memastikan bahwa Polri hadir untuk membantu dan menjadi bagian dari masyarakat,” tegas Kompol Agus.