Merajut Persaudaraan, Puluhan Mantan dan Karyawan Tribun Hadiri Bukber

Merajut Persaudaraan, Puluhan Mantan dan Karyawan Tribun Hadiri Bukber

BANDAR LAMPUNG – Untuk mempererat kembali tali persaudaraan yang sempat terputus, puluhan mantan karyawan dan karyawan Tribun berkumpul dalam acara buka bersama (Bukber) di kediaman Ferry Kurniawan pada Minggu, 9 Maret 2025.

Acara yang berlangsung santai dan penuh kehangatan ini menjadi ajang untuk saling berbagi informasi mengenai kondisi dan posisi masing-masing saat ini.

Ferry Kurniawan, salah satu inisiator acara Bukber, mengungkapkan bahwa kegiatan ini sudah beberapa kali dilaksanakan sebagai upaya untuk menjaga dan mempererat hubungan antara mantan karyawan Tribun (Mantri) dan karyawan yang masih aktif.

“Walaupun kita terpisah secara fisik dan beberapa di antara kita tidak bertemu selama bertahun-tahun, ikatan persaudaraan dan kekeluargaan tetap terjaga. Salah satu cara untuk merawat hubungan tersebut adalah melalui acara Bukber ini. Kita seperti keluarga besar yang terpisah oleh waktu dan tempat, namun hubungan pertemanan dan persaudaraan tetap terjaga secara psikologis,” ujarnya.

Ferry juga menambahkan bahwa meskipun kini memiliki pekerjaan dan tempat yang berbeda, mereka tetap bersaudara dalam Ikatan Mantan Tribun (Mantri). Oleh karena itu, acara seperti Bukber, halal bihalal, reuni, atau temu kangen harus terus dilakukan, meskipun hanya sebagian yang hadir.

“Harapannya, tahun-tahun mendatang kita bisa mengajak rekan-rekan yang belum bergabung untuk tetap menjaga silaturahmi bersama,” tambahnya.

Di kesempatan tersebut, sejumlah mantan karyawan dan karyawan Tribun juga berbagi cerita tentang pengalaman-pengalaman unik dan menarik selama bekerja di Harian Pagi Tribun Lampung, baik yang berkaitan langsung dengan pekerjaan maupun pengalaman pribadi lainnya.

Rumah Adat Indonesia Jadi Inspirasi NOIE Studios di Panggung Fashion Dunia

Fashion – NOIE Studios, merek fashion lokal milik perempuan Indonesia, berhasil go international dengan tampil memukau di ajang Modest Fashion and Art Trade Show di Istanbul, Turki. Dalam ajang ini, NOIE Studios memperkenalkan kekayaan budaya Indonesia melalui koleksi busana terbarunya bertema Heart of Home.

Ajang bergengsi ini diikuti oleh lebih dari 300 peserta dari berbagai negara yang menampilkan inovasi di bidang fashion dan seni. Modest Fashion and Art Trade Show berlangsung di IFM Istanbul Expo Center pada 27–30 November 2024.

Founder NOIE Studios, Diah Dewi Intariani, mengungkapkan bahwa koleksi ini tidak hanya sekadar menampilkan busana yang menarik, tetapi juga membawa kisah budaya Indonesia.

“Inspirasi di balik koleksi Heart of Home datang dari Indonesia, sebagai rumah dari kekayaan budaya dan tradisi nusantara. Kami berfokus pada keberagaman rumah adat yang memiliki cerita unik sekaligus mencerminkan identitas masyarakatnya. Menjadi kebanggaan bagi NOIE Studios untuk mewakili dan memperkenalkan kekayaan Indonesia di mata dunia melalui karya busana yang memadukan keindahan dan nilai budaya,” jelas Diah.

Koleksi Heart of Home terdiri dari 24 set pakaian yang menggabungkan ciri khas denim ala NOIE Studios dengan ilustrasi keberagaman rumah adat Indonesia. Desain koleksi ini terinspirasi dari motif rumah adat Mentawai, Papua, Baduy, Sulawesi, dan NTT, yang dipadukan dengan sentuhan flora dan fauna khas dari masing-masing daerah tersebut.

Sebelum tampil di panggung internasional, NOIE Studios telah berkarya sejak 2021 melalui empat koleksi fashion bertema unik. Merek ini juga meraih berbagai pencapaian, termasuk tampil di UI Fashion Week dan menjadi bagian dari wardrobe resmi film Mencuri Raden Saleh.

Partisipasi dalam Modest Fashion and Art Trade Show menjadi langkah strategis untuk memperluas jangkauan pasar internasional dan membuktikan bahwa fashion Indonesia dapat diterima di kancah global.

Co-founder Markamarie sekaligus Global Head Council of Modest Fashion, Franka Soeria, turut memberikan apresiasi terhadap pencapaian ini.

“Kami dengan bangga membawa NOIE Studios ke Modest Fashion and Art Trade Show, karena merek ini menunjukkan potensi besar dari keterampilan anak muda sebagai pelaku ekonomi kreatif. Ajang ini menjadi kesempatan emas untuk mengasah talenta muda Indonesia di bidang fashion, sebagai langkah menuju Indonesia Emas 2045,” ujar Franka.

Setelah ajang internasional ini, NOIE Studios berkomitmen untuk terus berinovasi dan mengenalkan lebih banyak aspek budaya Indonesia, baik secara nasional maupun internasional.

“Kami berharap NOIE dapat membangun kemitraan yang lebih luas dan hadir di berbagai kesempatan, sehingga lebih banyak orang mengenal kreativitas dan karya busana dari anak muda Indonesia,” tutup Diah.

Koleksi NOIE Studios yang dipamerkan di Modest Fashion and Art Trade Show akan tersedia secara eksklusif melalui situs resmi mereka di www.noiestudios.com. Ikuti juga akun Instagram mereka di @noiestudios untuk informasi terbaru tentang koleksi dan aktivitas lainnya.

Indonesia Raih Destinasi Petualangan Terbaik di Asia 2024 di World Travel Awards

Indonesia meraih gelar Destinasi Petualangan Terbaik di Asia 2024 dalam ajang World Travel Awards yang digelar di Filipina belum lama ini. Indonesia berhasil mengalahkan beberapa negara yang terkenal dengan keindahan alamnya, seperti Thailand, India, Jepang, Malaysia, China, Nepal, dan Sri Lanka.

Dilansir Seasia, tahun-tahun sebelumnya, gelar ini juga pernah diraih beberapa negara, seperti Thailand, Sri Lanka, dan Jepang.

Indonesia berhasil memenangkan penghargaan ini karena dikenal menawarkan berbagai keindahan alam yang luar biasa, di mana sebagian besar karena lokasi geografisnya yang unik. Hal inilah yang memungkinkan Indonesia menawarkan berbagai pengalaman wisata petualangan yang tak tertandingi.

Selain itu, Indonesia juga terkenal memiliki geografi yang beragam, mulai dari hutan hujan tropis yang rimbun, terumbu karang berwarna-warni, hingga banyaknya gunung berapi aktif yang tersebar di seluruh wilayah.

Faktor-faktor ini yang menjadikan Indonesia sebagai negara dengan daya tarik khusus dan unik, terutama bagi para petualang sejati. Wisatawan akan merasakan petualangan yang unik dan beragam, di setiap kunjungan mereka ke berbagai tempat wisata di Indonesia.

Tengok saja bagaimana dari Sabang sampai merauke para petualang bisa menjelajahi berbagai destinasi. Di Pulau Sumatera misalnya, mereka dapat mengunjungi Danau Toba, danau vulkanik terbesar di dunia yang memiliki luar 1.130 km persegi dan kedalaman 505 meter.

Kemudian di bagian timur, traveler bisa mendaki Gunung Rinjani yang terletak di Nusa Tenggara Barat, atau melakukan arung jeram di sungai-sungai liar di Kalimantan. Ada pula Taman Nasional Komodo, di mana kamu bisa mengamati binatang purba ini di habitat aslinya.

Antusias: Warga Suriah Ini Nyetir 7 Jam untuk Hadiri Upacara HUT Ke-79 RI di Oslo

Muhammad Khairi Al Mursyid, warga Norwegia asal Suriah, menyetir selama 7 jam untuk bisa ikut melaksanakan upacara bendera peringatan HUT ke-79 RI di Oslo. Bersama istrinya yang merupakan orang Indonesia, Luluwah Ahmad, beserta dua anak dan mertuanya, Muhammad berangkat dari kediamannya di kota Alesund yang berjarak 550 km dari kota Oslo.

Bagi Muhammad yang telah menikah dengan Luluwah selama 12 tahun, ini adalah pengalaman pertamanya menghadiri upacara peringatan HUT RI.

“Saya tidak pernah menghadiri upacara peringatan HUT kemerdekaan Indonesia sebelumnya. Apa yang saya lihat membuat saya sangat terkesan. Saya bertemu dengan banyak orang Indonesia, dan semuanya sangat ramah dan sopan santun. Mereka memperlakukan orang lain secara setara, tidak membeda-bedakan status sosialnya,” kata dokter anak yang telah tinggal di Norwegia selama 17 tahun ini.

Peringatan HUT RI di Oslo dilaksanakan secara sederhana namun meriah. Tanggal 17 Agustus yang jatuh di hari Sabtu membuat suasana perayaan lebih ramai karena tidak bentrok dengan jam kerja sehingga banyak warga Indonesia yang dapat hadir. Sekitar 300 orang ikut berpartisipasi, termasuk dari berbagai kota di luar Oslo yang memakan waktu perjalanan berjam-jam.

Selain upacara, kegiatan juga dimeriahkan dengan pemotongan tumpeng oleh Dubes RI untuk Norwegia dan Islandia, Teuku Faizasyah, yang diserahkan kepada salah satu pengibar bendera. Selanjutnya dilaksanakan berbagai perlombaan anak-anak dan dewasa layaknya di Indonesia, yaitu balap karung, lari kelereng, memasukkan benang ke jarum, makan kerupuk, dan tarik tambang, melengkapi jalan sehat dan lomba gaple dan pingpong yang telah diselenggarakan minggu sebelumnya.

Dubes RI untuk Norwegia dan Islandia, Teuku Faizasyah memberikan potongan tumpeng kepada salah satu pengibar bendera saat perayaan HUT RI di Oslo, Sabtu (17/8/2024). Foto: Dok. Istimewa

Tentu saja masakan Indonesia tak ketinggalan disajikan, membuat badan lebih hangat dan bertenaga di tengah dinginnya udara Norwegia menjelang musim gugur. Ada ayam goreng, mi goreng, urap, pastel, dan risoles.

“Saya sangat menyukai makanannya, tapi sayang tidak ada nasi goreng. Saya penggemar nasi goreng,” kata Muhammad tertawa.

Bagi Muhammad yang bukan orang Indonesia, memperingati HUT RI memiliki arti tersendiri. Dia memang tidak diajarkan dari kecil mengenai makna HUT RI, namun dia turut meresapi arti pentingnya bagi orang Indonesia.

“Meski saya bukan orang Indonesia, tapi istri saya orang Indonesia. Saya bisa meresapi arti peringatan HUT RI. Ketika saya ikut upacara, melihat orang dengan khidmat menyanyikan lagu kebangsaan dan pengibaran bendera, hati saya ikut terenyuh. Saya sempat menitikkan air mata,” kata Muhammad yang sejak muda telah merantau jauh dari negerinya untuk menimba ilmu.

Muhammad punya harapan besar untuk Indonesia yang tengah merayakan hari kemerdekaan. Sebagai negara besar dengan kekayaan alam melimpah, Indonesia memiliki potensi besar untuk menjadi negara maju. Kuncinya adalah kepemimpinan yang bijaksana dan pemerintahan yang bersih.

“Saya rajin mengikuti perkembangan Indonesia. Saya sangat mendukung apa yang dilakukan oleh pemerintah Indonesia. Saya sangat berharap melihat Indonesia menjadi negara maju,” kata Muhammad.

Dubes Faizasyah menyampaikan apresiasi kepada seluruh masyarakat yang telah berpartisipasi memeriahkan peringatan HUT ke-79 RI di Norwegia. Tingginya animo masyarakat, termasuk mereka yang datang jauh dari luar kota, menunjukkan kecintaan besar mereka terhadap Indonesia.

“Ini membuktikan jarak tidak melunturkan kecintaan mereka terhadap Indonesia. Meski sudah lama tinggal di negara lain, namun Indonesia tetap ada di hati mereka. Kecintaan ini menjadi salah satu modal kuat untuk memajukan kepentingan nasional Indonesia di Norwegia,” kata Faizasyah.

New Genesis’ akan Berkolaborasi dengan Anime ‘Oshi no Ko’

GAME MMORPG yang rilis di bawah label Sega Phantasy Star Online 2: New Genesis siap memberikan pengalaman baru untuk gamer. Game ini siap berkolaborasi dengan serial anime yang sedang hype yakni Oshi no Ko. Kamu bisa gacha via scratch ticket untuk mendapatkan kostum dan aksesori unik terinspirasi dari serial anime tersebut.

Mengutip laman Siliconera, pembelian scratch ticket untuk kolaborasi dengan Oshi no Ko ini membutuhkan ARKS Cash yang hanya bisa diakses menggunakan mata uang asli. Bahkan, persentasi kemungkinan untuk mendapatkan kostum Ai Hoshino, dan kawan idol ini sangat terjangkau dan tidak merogoh kocek lebih dalam.

Lineup kostum Oshi no Ko di MMORPG Phantasy Star Online 2: New Genesis akan membuat karakter kamu bisa cosplay sebagai Ai Hoshino, Aqua, Ruby, dan Kana Arima, serta beberapa pose, gaya rambut, serta aksesori lainnya bisa dibeli secara terjangkau.

Semua pemain yang login mulai dari 13 September 2023, berhak mendapatkan poster eksklusif, serta life-size panel dari karakter serial anime Oshi no Ko via event bonus login dalam game. Meski demikian, kamu tidak perlu merogoh kocek uang asli untuk mendapatkan kostum ini, dan bisa melakukan sesi grinding untuk mendapatkan uang dalam game demi mendapatkan kostum ini secara gratis.

Oshi no Ko akan menjadi kolaborasi ketiga di MMORPG Phantasy Star Online 2: New Genesis. Sebelumnya, Sega sempat memberikan rencana update dan event yang berlangsung di ekspansi pertamanya yakni Ver. 2, dengan kolaborasi bersama film anime Ghost in the Shell: SAC_2045 pada Juni 2023, Uncle form Another World pada Agustus 2023, Spriggan pada Oktober 2023, dan perencanaan serial anime dari Phantasy Star Online 2: New Genesis di Desember 2023.

Kamu bisa mainkan Phantasy Star Online 2: New Genesis di region global via Xbox Series X/S, dan PC, serta region Jepang via PlayStation 5, PlayStation 4, PC, dan Nintendo Switch via cloud gaming. Game tersebut pun bisa diakses dengan mudah via cloud gaming menggunakan Microsoft Azure.

Kolaborasi MMORPG Phantasy Star Online 2: New Genesis x Oshi no Ko dimulai pada 13 September 2023. **

Angkringan Gadun, Tempat Nongkrong Asik untuk Anak-Anak Milenial

6detik.com, Bandarlampung – Menikmati nasi bakar, dan minuman dingin sambil mendengarkan musik di angkringan saat ini menjadi gaya hidup kaum muda di Bandar Lampung. Angkringan tak hanya menjadi tempat pelepas penat, tapi juga menjadi ruang ekspresi bagi pekerja seni musik lokal di Lampung.

Suasana di sepanjang jalan protokol Kota Bandar Lampung, masih ramai. Belasan angkringan yang berjejer di sepanjang Jalan Audirman, Pahoman.

Dimas Ari Dermawan, yang sering di sapa Dimas mengatakan, “Awal saya membantu salah satu cafe di balam dan berfikir kenapa saya tidak buka sendiri dan akhir nya saya mencoba buka sendiri dengan style angkringan anak anak milenial, nama gadun terbuat dari gabungan kata (gagah dan santun),” ungkap pemilik Kafe ini. (04/09/2023)

“Pertama bener saya buka sendiri lalu saudara saudara ikut join sampai 6 boot kombinasi makanan dan minuman, nama nama bootnya ada kedai d2,kedai teteh, Mkb taichan, wamil, kedai seblak ruci dan angkringan gadun sendiri,” tambahnya.

Dimas juga mengatakan, ada minuman dan makanan favorit yang pengunjung suka dan nambah, ada nasi bakar dengan harga 13k, sate obong, mie cemek 15k, manggo yakul 13k, mijito stro’melolime 10k, red velvet 13k, nasi bakar, mie bakar, mie ayam’mie kari dan masih banyak lagi menunya dk angkringan_gadun, ujar Dimas kepada media

Salah satu pengunjung Agus Saputra mengatakan, “Angkringan_gadun ini makanannya enak-enak harganya terjangkau, cocok buat anak anak milenial nongki tidak menguras kantong, nyesel kalau engga mampir ke angkringan gadun.” Pungkasnya. (iq)