Bandar Lampung – Pemerintah Kota (Pemkot) Bandar Lampung melalui Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) menertibkan…
Kategori: Bandar Lampung
Wali Kota Eva Dwiana Tinjau Perbaikan Jembatan di Rajabasa, Tegaskan Pekerjaan Harus Sesuai Aturan dan Cepat Selesai
Bandar Lampung – Wali Kota Bandar Lampung, Hj. Eva Dwiana, turun langsung meninjau progres perbaikan jembatan…
Wali Kota Eva Dwiana Salurkan Bansos Rp365 Juta untuk 69 Warga Terdampak Musibah
Bandar Lampung – Wali Kota Bandar Lampung, Hj. Eva Dwiana, menyalurkan bantuan sosial (bansos) senilai Rp365…
Pemkot Bandar Lampung Berangkatkan 200 Jamaah Umrah Gratis Tahap Kedua
Bandar Lampung – Pemerintah Kota (Pemkot) Bandar Lampung kembali memberangkatkan jamaah program umrah gratis tahap kedua…
Wali Kota Eva Dwiana Hadiri Lomba Pidato Bahasa Mandarin se-Provinsi Lampung 2025
Bandar Lampung – Wali Kota Bandar Lampung, Hj. Eva Dwiana, menghadiri Lomba Pidato Bahasa Mandarin se-Provinsi…
HIPMI Lampung Perkuat Solidaritas dan Kepemimpinan Lewat Mancakrida “Strength In”
BANDAR LAMPUNG – Badan Pengurus Daerah (BPD) Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Lampung di bawah kepemimpinan…
Pemkot Bandar Lampung Copot Tulisan Mandarin di Gapura Pagoda, Gantikan dengan Aksara Lampung
Bandar Lampung – Pemerintah Kota (Pemkot) Bandar Lampung bergerak cepat menindaklanjuti kritik masyarakat terkait tulisan aksara…
Gerak Cepat! Tulisan Mandarin di Gapura Pagoda Teluk Betung Resmi Dicopot
Bandar Lampung, Pemerintah Kota (Pemkot) Bandar Lampung bergerak cepat merespons kritik warga terkait tulisan aksara Mandarin 欢迎光临 (huān yíng guāng lín) di Gapura Pagoda, Jalan Ikan Hiu, Kelurahan Teluk Betung, Kecamatan Teluk Betung Selatan. Rabu (29/10/2025), tulisan tersebut resmi dicopot oleh tim Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Bandar Lampung.
Kepala Dinas PU Bandar Lampung, Dedi Sutiyoso, mengatakan langkah ini merupakan bentuk tindak lanjut atas aspirasi masyarakat yang menilai tulisan itu tidak sesuai dengan adat dan kearifan lokal Lampung.
“Atas perintah Wali Kota, kita tindak lanjuti aspirasi masyarakat yang berkembang terkait aksara Cina/mandarin. Jadi akan kita ganti dengan aksara Lampung,” ujar Dedi didampingi Kepala Bidang Cipta Karya, Eko Ismanto.
Menggunakan Mobil Crane

Proses pencopotan dilakukan oleh tim rutin Bidang Cipta Karya menggunakan mobil crane. Pantauan di lokasi, kegiatan berlangsung kondusif tanpa hambatan berarti.
Dedi menambahkan, penggantian tulisan dilakukan sebagai bentuk penghargaan terhadap identitas daerah.
“Aspirasi yang berkembang kan, masyarakat keberatan dengan aksara ini. Maka hari ini akan langsung kita ganti tulisan ‘Selamat Datang’ dengan aksara Lampung,” katanya.
Ragam Tanggapan Warga

Sebelumnya, keberadaan tulisan beraksara Cina di gapura itu menuai kritik dari sejumlah warga yang menganggapnya tidak mencerminkan nilai budaya lokal.
(*)
BPD HIPMI Lampung dan Bank BTN Jalin Kerja Sama Strategis Dukung Program Kredit Perumahan (KPP)
Bandar Lampung — Badan Pengurus Daerah Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (BPD HIPMI Lampung) yang dipimpin oleh…
Aniversary ke-11 Pengobatan Totok Syaraf, Refleksi, dan Bekam Tabib Moch. Toha Berlangsung Meriah di Bandar Lampung
Bandar Lampung — Pengobatan Totok Syaraf, Refleksi, dan Bekam milik Tabib Moch. Toha merayakan Aniversary ke-11…
Anda harus log masuk untuk menerbitkan komentar.