Perang Melawan Narkoba, Kapolda Lampung Tegaskan Komitmen Tanpa Kompromi

6detikcom, Lampung – Peredaran narkoba yang masif di Lampung mendapat perhatian serius dari Kapolda Lampung Irjen Pol Helmy Santika.

Dalam upayanya menjaga provinsi ini dari ancaman narkotika, Helmy menegaskan bahwa Polda Lampung akan selalu profesional dan tidak akan ragu dalam memberantas peredaran narkoba.

“Kami tidak main-main untuk mengungkap serta terus-menerus melakukan pencegahan maupun pemberantasan peredaran narkoba,” tegas Helmy.

Lampung dikenal sebagai jalur perlintasan narkoba menuju berbagai daerah di Indonesia.

Narkoba menyasar masyarakat dari berbagai kalangan, tanpa memandang profesi atau usia.

Pengungkapan kasus-kasus narkoba kerap terjadi di Pelabuhan Bakauheni, yang menjadi salah satu titik penting dalam penyelundupan narkotika.

*Pengungkapan Besar di Pelabuhan Bakauheni*

Baru-baru ini, Tim Ditresnarkoba Polda Lampung berhasil menggagalkan penyelundupan 159 kilogram ganja di Sea Port Interdiction, Pelabuhan Bakauheni, Lampung Selatan, pada Minggu (3/11/2024).

Dua pria berinisial A dan Y ditangkap saat mencoba membawa ganja menggunakan mobil Toyota Calya berpelat BA 1686 AAI. Rencananya, barang haram tersebut akan dikirimkan dari Padang, Sumatera Barat, ke Tangerang.

“Pengungkapan ini berkat kesigapan petugas yang dibantu dengan informasi dari masyarakat,” ujar Helmy.

Ia menambahkan bahwa Lampung, sebagai gerbang strategis antara Pulau Sumatera dan Pulau Jawa, sangat rentan terhadap peredaran narkoba karena volume kendaraan dan jumlah penumpang yang besar setiap harinya.

*Kolaborasi dengan Semua Pihak*

Helmy menegaskan bahwa pemberantasan narkoba di Lampung tidak dilakukan sendirian. Polda Lampung terus bekerja sama dengan Mabes Polri, Badan Narkotika Nasional (BNN), pemerintah daerah, dan TNI.

Upaya ini diperkuat dengan berbagai pengungkapan besar, seperti kasus jaringan gembong narkoba Fredy Pratama yang pertama kali terungkap di Lampung dan melibatkan sejumlah oknum aparat.

“Di Lampung, berbagai pengungkapan narkoba selalu menjadi perhatian serius. Penanganannya tidak pernah berhenti. Kami terus berkolaborasi dengan berbagai pihak terkait,” jelas Helmy, Jumat (8/11/2024).

*Mendukung Visi Pemerintahan Prabowo-Gibran*

Kapolda juga menegaskan bahwa upaya pemberantasan narkoba sejalan dengan visi Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka, yaitu “Bersama Indonesia Maju, Menuju Indonesia Emas 2045”.

Salah satu dari delapan misi utama (Astacita) yang diusung pemerintah adalah memperkuat pencegahan dan pemberantasan korupsi serta narkoba.

“Secara nyata kami butuh dukungan dari masyarakat dan semua pihak agar visi pemerintahan Prabowo-Gibran dapat tercapai,” ungkap Helmy.

Ia juga menyoroti pentingnya peran masyarakat dalam memberikan informasi guna memutus mata rantai peredaran narkoba.

*Lampung, Pusat Perhatian dalam Perang Melawan Narkoba*

Dengan peran strategis Lampung sebagai pintu gerbang antara Sumatera dan Jawa, peredaran narkoba terus menjadi tantangan besar.

Volume kendaraan yang menyeberang ke Pelabuhan Merak, Banten, sangat besar setiap harinya, menjadikan jalur ini favorit bagi para pelaku kejahatan. Oleh karena itu, Helmy menegaskan bahwa langkah terpadu sangat diperlukan.

“Kami terus memperkuat pencegahan dan pemberantasan narkoba di Lampung. Ini adalah tanggung jawab kita bersama,” tutup Helmy, seraya berharap bahwa masyarakat tetap berperan aktif dalam mendukung upaya pemberantasan narkoba.

Dengan kolaborasi yang kuat antara aparat penegak hukum dan masyarakat, Lampung diharapkan menjadi wilayah yang lebih aman dari ancaman narkotika, mendukung Indonesia menuju masa depan yang lebih baik. (*)

 

Ikuti Penguatan Perawatan Kesehatan dan Rehabilitasi, Kalapas Narkotika Bandar Lampung, Tingkatkan Kapasitas Untuk Berikan Layanan Optimal

6detik.com, Bandar Lampung – Sebagai bagian dari upaya untuk meningkatkan kualitas layanan kesehatan, Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Narkotika Kelas IIA Bandar Lampung mengikuti program Penguatan Kapasitas Pelaksanaan Fungsi Perawatan Kesehatan dan Rehabilitasi yang diselenggarakan oleh Direktorat Jenderal Pemasyarakatan.

Kepala Lapas Narkotika Kelas IIA Bandar Lampung Ade Kusmanto mengatakan keikutsertaannya dalam kegiatan yang berlangsung di Hotel Truntum Bali ini bertujuan untuk memperkuat kapasitas dalam melaksanakan fungsi perawatan kesehatan dan rehabilitasi di lingkungan pemasyarakatan.

“Perawatan kesehatan dan rehabilitasi bukan hanya tentang memberikan pengobatan, tetapi juga mendukung proses pemulihan fisik dan mental para narapidana agar mereka dapat kembali reintegrasi dengan masyarakat secara sehat. Kami berharap dengan adanya program ini, seluruh jajaran dapat meningkatkan layanan kesehatan di lembaga pemasyarakatan,”ungkap Kalapas yang hadir langsung dalam acara tersebut, Jumat (08/11)

Dengan meningkatnya kemampuan petugas dalam menangani masalah kesehatan dan rehabilitasi, diharapkan akan tercipta Lapas yang tidak hanya menjalankan fungsi hukum dan pembinaan, tetapi juga memberikan ruang bagi narapidana untuk memperbaiki kondisi kesehatan mereka, baik secara fisik maupun psikologis.

“Melalui upaya ini, kita berharap sistem perawatan kesehatan dan rehabilitasi di Lapas/Rutan seluruh Indonesia akan semakin optimal, khususnya Lapas Narkotika Bandar Lampung yang selalu berkomitmen mendukung tercapainya tujuan pembinaan yang lebih efektif, serta menciptakan narapidana yang sehat dan siap kembali berkontribusi pada masyarakat,”jelasnya.

Diketahui, kegiatan ini berlangsung selama tiga hari mulai dari tanggal 7 November 2024 – 9 November 2024 dengan diikuti oleh 17 Unit Pelaksana Teknis Pemasyarakatan dari 14 Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM se-Indonesia.(iql)

Dua Pelaku Pencurian Spesialis Rumah Kosong di Bandar Lampung Ditangkap

6detikcom, Bandar Lampung – Polsek Kemiling meringkus dua pelaku pencurian spesialis rumah kosong. Para Pelaku berhasil menggasak sejumlah barang berharga milik korban dengan total kerugian sebesar 68 juta rupiah.

Adapun pelaku yaitu RF (30) dan MA (27), keduanya merupakan warga kelurahan Gunung Agung, Langkapura, Bandar Lampung.

“Kedua pelaku berhasil kita tangkap di dua lokasi berbeda di Bandar Lampung, pada Rabu (6/11) sekitar pukul 22.00 WIB, saat ini sudah kita lakukan penahanan terhadap keduanya” Kata Kapolsek Kemiling, Iptu Sutomo, Jumat (8/11/2024).

Peristiwa ini terjadi pada Senin (4/11/2024), sekitar pukul 19.00 WIB di sebuah rumah di jalan Pagar Alam, Gunung Agung, Bandar Lampung.

Para pelaku masuk kedalam rumah dengan memanjat tembok pagar, kemudian memecahkan pintu kaca rumah bagian belakang.

“RF bertugas memantau lokasi, memastikan rumah dalam keadaan kosong tidak berpenghuni,” jelas Kapolsek Kemiling.

Hasil pemeriksaan, pelaku pernah melakukan aksi serupa namun tidak mendapatkan hasil di lokasi targetnya.

“Saat ini masih kita dalami, kemungkinan adanya TKP lain, baik di wilayah kemiling atau wilayah lainnya,” Kata Iptu Sutomo.

Didalam rumah korban, kawanan ini berhasil mengambil sejumlah barang berharga sepeti 2 buah handphone, laptop, cincin dan gelang emas, serta belasan jam tangan koleksi milik korban.

“Laptop dan Handphone dijual pelaku melalui online, seharga 7 juta rupiah,” ungkap Kapolsek.

Hasil penjualan barang curian, dibagi rata oleh kedua pelaku dan dipergunakan untuk memenuhi kebutuhan sehari hari.

“Selain kedua pelaku, kami menyita 1 unit handphone, 2 buah cincin emas, 1 buah gelang emas dan 12 buah jam tangan berbagi merk,” ungkap Iptu Sutomo.

Akibat perbuatannya tersebut, pelaku dijerat dengan Pasal 363 KUHPidana tentang pencurian dengan pemberatan dengan ancaman hukuman paling lama 7 tahun kurungan penjara.(*)

Senggolan Motor dan Mobil Berujung Kekerasan, Polisi Ingatkan Warga Bijak dalam Bersikap di Jalan

6detikcom, Bandar Lampung – Insiden yang dipicu senggolan antara sepeda motor dan mobil kembali menarik perhatian, terutama di media sosial. Kejadian ini terjadi pada Selasa, 15 Oktober 2024, sekitar pukul 16.30 WIB di depan Kedaton Medical Center, Jalan ZA Pagar Alam, Bandar Lampung.

Menurut Kasat Reskrim Polresta Bandar Lampung, Kompol M. Hendrik Aprilianto, insiden yang berujung kekerasan ini melibatkan dua pelaku. Salah satu pelaku, BRG, menyerahkan diri setelah video kejadian viral di media sosial.

“Pelaku BRG datang ke kantor polisi karena merasa khawatir setelah video tersebar luas di media sosial,” jelas Hendrik pada Kamis (7/11/2024). Namun, pelaku lain, TMG, yang juga terlibat dalam insiden tersebut, saat ini masih dalam pencarian pihak berwajib.

Korban, AHA (22), seorang mahasiswa dan marbot di Masjid Al Hidayah Sukabumi, mengalami luka di pelipis dan kantung mata akibat pecahan kacamata. Insiden bermula saat motor AHA bersenggolan dengan mobil Terios hitam yang dikendarai pelaku BRG, yang kemudian berujung pada tindak kekerasan.

Polisi mengamankan barang bukti berupa kacamata rusak, rekaman CCTV, dan foto kondisi korban. Para pelaku dikenai Pasal 170 KUHP tentang kekerasan di muka umum, dengan ancaman hukuman maksimal lima tahun enam bulan penjara.

Kabid Humas Polda Lampung, Kombes Umi Fadillah Astutik, mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan tidak mudah terpancing emosi saat terjadi insiden di jalan.

“Kami mengingatkan warga untuk bijak dalam menyikapi kejadian di jalan dan selalu mengedepankan cara penyelesaian yang damai,” ujarnya. Polda Lampung juga mengajak masyarakat untuk segera melapor jika mengalami intimidasi atau kekerasan.

“Dengan adanya laporan cepat dari masyarakat, kami bisa segera melakukan langkah-langkah hukum agar kejadian serupa bisa diantisipasi lebih baik,” tambah Umi.(***)

 

Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Kalianda Melaksanakan Kegiatan Skrining Penyakit Menular Di Klinik Lapas

6detik.com, KALIANDA – Lapas Kalianda Skrining HIV dan SIFILIS Tahanan Baru Demi kesehatan Bersama.

Kegiatan pemeriksaan Kesehatan berupa skrining HIV dan SIFILIS yang dilakukan kepada Tahanan baru oleh tenaga kesehatan Lapas Kalianda.(07/11/2024)

Pemeriksaan kesehatan skrining HIV dan SIFILIS yang dilakukan kepada 22 Tahanan baru merupakan Upaya Lapas dalam mendeteksi secara dini perlindungan Kesehatan dan kesejahteraan untuk Warga Binaan lain.

Pemeriksaan yang telah dilakukan kepada tahanan baru dinyatakan bahwa tidak ada yang terjangkit HIV dan SIFILIS yang kesemuanya dinyatakan NEGATIF.

“Deteksi Dini penyakit sangat penting dilakukan demi mencegah penularan penyakit yang lebih serius di dalam Lapas,” ucap Kalapas Kalianda, Chandran Lestyono.

“Alhamdulillah, tahanan baru yang datang hari ini setelah diskrining negatif PMS (Penyakit Menular Seksual), sehingga bisa melanjutkan ke proses selanjutnya,” pungkas kpd media (iql)

Upaya Penyelundupan 159 Kilogram Ganja Asal Padang Digagalkan Polda Lampung

6detikcom, Lampung – Polda Lampung menggagalkan penyelundupan 159 Kg narkoba jenis ganja di Sea Port Interdiction Pelabuhan Bakauheni Lampung Selatan.

Ratusan kilogram ganja ini dibawa oleh dua orang pria asal Padang, Sumatera Barat yang hendak dikirimkan ke Tanggerang.

Kabid Humas Polda Lampung, Kombes Umi Fadillah Astutik mengatakan kasus ini terbongkar pada Minggu (3/11/2024) malam.

“Tim Ditresnarkoba Polda Lampung berhasil menggagalkan penyelundupan 159 Kg narkoba jenis Ganja pada Minggu lalu. Barang bukti ini dibawa oleh dua orang pria berinisial A dan Y,” katanya, Kamis (7/11/2024).

“Dua pria ini merupakan kurir yang membawa narkoba ini menggunakan satu unit mobil jenis Toyota Calya bernomor polisi BA 1686 AAI. Ganja ini asal Padang dan akan dibawa ke Tanggerang,” lanjutnya.

Umi melanjutkan, keduanya mengaku baru da kali melakukan pengiriman narkoba dengan upah sebesar Rp 25 Juta.

“Hasil pemeriksaan sementara keduanya baru melakukan pengiriman sebanyak dua kali dengan upah pengiriman Rp 25 Juta. Namun hal itu masih kami dalami,” tandasnya.

Saat ini kata Umi pihaknya masih terus melakukan pendalaman kasus tersebut untuk memburu pemesannya.(***)

LAPAS PEREMPUAN KLAS IIA BANDAR LAMPUNG TERIMA PENYULUHAN TERKAIT UMKM DARI PPIJ DPD LAMPUNG

Dalam Pantauan 6detik.com, Bandar Lampung – Lapas Perempuan Klas IIA Bandar Lampung terima penyuluhan UMKM mengenai Tata Boga dengan menghadirkan Narasumber ibu Yati Kesuma, SH.MH selaku Ketua PPJI (Perkumpulan Penyelenggara Jasa Boga Indonesia) DPD Provinsi Lampung.(06/11/2024)

Beliau menyampaikan mengenai Tata Boga cara mengelola makanan yang baik dan benar, mulai dari tahap memasak / pembuatan makanan, packaging sertq cara dalam pemasaran produk. Tidak lupa beliau mengajak serta memotivasi warga binaan Lapas Perempuan Bandar Lampung yang ingin belajar Tata Boga, beliau siap menerima serta memberikan pelatihan secara gratis agar menjadi bekal bagi warga binaan ketika kembali ke masyarakat.ujar kpd media

Di tempat yang sama ibu Putranti selaku kalapas mengatakan ada nya Kegiatan  penyuluhan UMKM mengenai Tata Boga ini membuat saya senang warga binaan lapas Perempuan penuh sinergi dan mau mengenal lebih dekat tata boga,lalu diakhiri dengan sesi tanya jawab kepada warga binaan Lapas Perempuan Klas IIA Bandar Lampung.pungkas kpd media(iql)

Heboh! Warga Berebut Ratusan Ikan yang Loncat ke Pantai Kota Agung Tanggamus

6detikcom, Lampung – Ratusan ikan di Pelabuhan Kota Agung, Kabupaten Tanggamus, Provinsi Lampung loncat ke pinggir pantai. Fenomena ini terjadi pada Selasa (5/11/2024) malam.

Dalam video yang beredar terlihat warga berupaya mengumpulkan ratusan ikan yang terus memenuhi pinggir pantai.

“Tuh ikan tuh Ya Allah naik ke atas, hei ikan apa ini Ya Allah, ikannya naik ke atas Ya Allah lihat tuh. Buruan-buruan, ikan apa ini. Pantai Kota Agung, ikannya naik ke atas gais. Mana plastik, Ya Allah ikannya naik ke atas, semoga berkah Ya Allah, selamet, selamet, selamet. Semoga rezeki Ya Allah,” kata perekam video.

Kabid Humas Polda Lampung, Kombes Umi Fadillah Astutik membenarkan hal tersebut.

“Benar, video ratusan ikan yang loncat ke pinggir pantai yang beredar itu merupakan video yang direkam warga di wilayah Pantai Kota Agung, Kabupaten Tanggamus. Itu peristiwanya terjadi tadi malam sekitar pukul 19.30 WIB,” katanya, Rabu (6/11/2024).

Umi menyebutkan tidak ada gejolak dimasyarakat dalam peristiwa tersebut. Dia juga menyampaikan belum mengetahui penyebab pasti terjadinya fenomena tersebut.

“Tidak ada gejolak, situasinya kondusif. Untuk penyebab pastinya itu bukan kapasitas kami yang menyampaikan,” tandasnya.(Spr)

Mewujudkan Situasi Kondisi Yang Aman Dan Kondusif, Petugas Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas I Bandar Lampung lakukan razia kamar hunian dan tes urin pada warga binaan

6DETIK.COM, BANDAR LAMPUNG – Mewujudkan situasi kondisi yang aman dan kondusif, petugas Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas I Bandar Lampung lakukan razia kamar hunian dan tes urin pada warga binaan. Selasa Malam (5/11/2024).

Kegiatan ini sebagai bentuk komitmen Rutan Bandar Lampung melaksanakan arahan 13 (tiga belas) Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan khususnya memberantas peredaran narkoba dan antisipasi adanya pelaku penipuan dengan berbagai modus.

“Dalam rangka melaksanakan arahan 13 Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan Agus Andrianto, khususnya dalam upaya memberantas peredaran narkoba dan pelaku penipuan dengan berbagai modus di Lapas dan Rutan, kami lakukan razia blok hunian dan tes urin,” ujar Kepala Rutan Bandar Lampung melalui Kepala Kesatuan Pengamanan, Alfian.

Kepala Kesatuan Pengamanan Rutan, Alfian menjelaskan Razia ini kami lakukan pada kamar hunian WBP, penggeledahan barang – barang maupun baju warga binaan hingga area lingkungan baik didalam maupun luar Rutan bekerjasama dengan Kepolisian Sektor Jati Agung Polres Lampung Selatan dan Posramil Jatiagung.

“Kami lakukan pengecekan pada dua belas kamar hunian, penggeledahan barang – barang maupun baju warga binaan hingga area lingkungan baik didalam maupun luar Rutan bekerjasama dengan Kepolisian Sektor Jati Agung Polres Lampung Selatan dan Posramil Jatiagung sekaligus sebagai bantuk sinergitas bersama APH,” jelasnya.

Kepala Kesatuan Pengamanan Rutan, Alfian menegaskan razia ini juga sebagai langkah deteksi dini gangguan keamanan ketertiban serta bentuk komitmen para petugas untuk menjaga integritas, selalu disiplin dan patuh terhadap aturan.

“Razia ini juga langkah deteksi dini atau antisipasi gangguan keamanan ketertiban serta bentuk komitmen petugas untuk menjaga integritas, selalu disiplin dan patuh terhadap aturan,” tegasnya.

Dalam kegiatan ini Alfian juga kembali mengingatkan seluruh jajaran untuk melaksanakan tugas dengan baik, termasuk melaksanakan arahan dari Kepala Divisi Pemasyarakatan Lampung, Kusnali yang terus menggelorakan semangat pemberantasan peredaran narkoba didalam Lapas ataupun Rutan. (Iql)

Diupah 20 ribu, Wanita Tomboy di Bandar Lampung Nekat Jadi Kurir Sabu

6detikcom, Bandar Lampung – ER (40), warga jalan ikan pari,Teluk Betung Selatan Bandar Lampung ditangkap nekat menjadi kurir narkotika jenis sabu. Saat ditangkap, 1 paket kecil sabu disimpan pelaku di dalam mulutnya.

Kapolsek Teluk Betung Timur, Kompol Muslikh mengatakan pelaku ditangkap dalam perjalanan membawa barang haram tersebut, di jalan RE Martadinata, Teluk Betung Timur, Bandar Lampung, pada Senin (4/11/2024) sekitar pukul 15.45 WIB.

“Pelaku dapet upah 20 ribu, untuk membeli paket sabu di wilayah pekon ampai, Teluk Betung Timur,” Kata Kapolsek Teluk Betung Timur, Kompol Muslikh, Selasa (5/11/2024).

Kapolsek menjelaskan bahwa pelaku disuruh oleh teman yang baru dikenalnya berinisial RN (DPO) untuk membeli sabu di wilayah Pekon ampai, Teluk Betung Timur, Bandar Lampung.

“Uang buat belanja sabu, ditransfer ke rekening pelaku oleh RN (DPO), setelah barang nantinya diterima, baru upah diberikan kepada ER,” jelas Kapolsek.

Wanita tomboy ini membeli paket kecil sabu seharga 100 ribu rupiah.

“Pengakuannya baru sekali ini menjadi kurir sabu,” Kata Kapolsek.

Selain pelaku, Petugas menyita 1 paket kecil sabu.

“Pelaku kita jerat dengan pasal 114 (1) sub Pasal 112 (1) Undang Undang RI Nomor 35 Tahun 2009, tentang narkotika,” Jelas Kompol Muslikh.(*)

Tingkatkan Pemahaman Pemilih, KPU Lamsel Berikan Sosialisasi Bagi Warga Binaan Lapas Narkotika Lampung

6detik.com, Bandar Lampung – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Lampung Selatan bersama Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Narkotika Kelas IIA Lampung menggelar kegiatan sosialisasi pendidikan pemilih kepada warga binaan, Selasa (05/11/2024).

Kepala Lapas Narkotika Bandar Lampung Ade Kusmanto mengungkapkan kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan kesadaran warga binaan mengenai hak dan kewajiban sebagai pemilih dalam proses demokrasi, serta pentingnya partisipasi dalam pemilu.

“Sosialisasi ini dilakukan sebagai bagian dari upaya untuk memastikan bahwa seluruh warga negara, termasuk narapidana, mendapatkan pemahaman terkait proses pemilihan umum, serta memahami hak mereka untuk turut berpartisipasi dalam menentukan pemimpin,”ungkapnya, Selasa (05/11)

Kegiatan yang diadakan di aula Lapas Narkotika Bandar Lampung ini dihadiri oleh ratusan warga binaan yang aktif mengikuti sesi interaktif yang disampaikan oleh petugas KPU Lampung Selatan.

“Materi yang disosialisasikan mencakup informasi seputar mekanisme pemilu, tata cara pencoblosan, hingga hak suara yang dimiliki oleh narapidana yang telah memenuhi syarat sebagai pemilih,”jelasnya.(iql)

Dapur Lapas Narkotika Bandar Lampung Sukses Kantongi Sertifikat Halal

6detik.com, Bandar Lampung – Dapur milik Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Narkotika Kelas IIA Narkotika Bandar Lampung secara resmi mengantongi sertifikat halal dari Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJH) Kementerian Agama Republik Indonesia atas penyelenggara makanan dan minumanan dengan pengolahan.

Kepala Lapas Narkotika Bandar Lampung Ade Kusmanto menerangkan bahwa semua produk makanan dan minuman dapur Lapas telah bersertifikat halal berdasarkan hasil pemeriksaan kehalalan produk yang dilakukan oleh BPJH Lampung.

“Proses sertifikasi halal ini merupakan bagian dari upaya kami untuk memastikan bahwa makanan dan minuman yang disajikan kepada narapidana memenuhi standar kehalalan yang sesuai dengan syariat Islam,”ungkap Kalapas saat berkunjung ke Kemenag Lampung.

Ia menambahkan penetapan kehalalan produk dan sertifikat halal tersebut tercantum dengan nomor ID18110020536521024 Tanggal 30 Oktober 2024.

“Pemeriksaan kehalalan dilakukan oleh BPJH Lampung, yang bertugas untuk menilai dan memastikan bahwa bahan baku, proses produksi, serta cara penyajian produk makanan dan minuman di dapur Lapas sesuai dengan standar halal. Pemeriksaan ini mencakup berbagai aspek, mulai dari pemilihan bahan baku, hingga proses pengolahan yang tidak mencampurkan produk dengan bahan yang tidak sesuai,”

Sertifikat halal ini tidak hanya meningkatkan kepercayaan publik terhadap pengelolaan makanan di Lapas, tetapi juga berkontribusi pada upaya rehabilitasi warga binaan.

“Keberhasilan ini adalah bukti nyata bahwa Lapas Narkotika berkomitmen pada kesejahteraan warga binaan, termasuk dalam hal konsumsi makanan yang halal dan bergizi,”pungkasnya(iql)

Curi Belasan Dus Minuman Beralkohol, Tiga Resedivis di Bandar Lampung Ditangkap Polisi

6detikcom, Bandar Lampung – Polsek Tanjung Karang Timur menangkap tiga pelaku pencuri belasan dus minuman beralkohol. Akibatnya korban YR (24) mengalami kerugian berupa 15 dus minuman beralkohol senilai Rp 9 juta rupiah.

“Terhadap pelaku RF terpaksa kita lakukan tindakan tegas terukur, karena saat akan ditangkap mencoba melawan petugas dan melarikan diri,” Kata Kapolsek Tanjung Karang Timur, Kompol Kurmen Rubiyanto, Senin (4/11/2024).

Ketiga pelaku yang berhasil diringkus yaitu RF (28), IM (27) dan KR (32). Ketiganya merupakan warga Kedamaian, Tanjung Karang Timur, Bandar Lampung.

Dalam aksinya, kawanan ini memiliki peran masing masing, RF bertugas masuk kedalam gudang melalui pintu belakang gudang kemudian memindahkan puluhan dus minuman ke tanah kosong di belakang toko.

Sedangkan IM bertugas memantau situasi di sekitar lokasi.

“Kemudian IM memanggil KR untuk membantu memindahkan empat dus minuman ke dalam karung, sisanya dibiarkan di semak semak belakang gudang,” Kata Kompol Kurmen.

Empat dus minuman tersebut dijual seharga Rp 1,8 juta rupiah, dan uang hasil penjualan dibagi oleh ketiga pelaku.

Ketiga pelaku ditangkap petugas di dua lokasi berbeda, Minggu (4/11).

Hasil pemeriksaan, RF merupakan seorang resedivis kasus pencurian di wilayah Bandar Lampung.

“Ada beberapa TKP di wilayah kami, RF ini terlibat kasus curanmor dan pencurian mesin outdoor AC, ini masih kita kembangkan lagi,” jelas Kompol Kurmen.

Peristiwa pencurian belasan dus minuman ini terjadi pada Jumat (18/10/2024), pukul 18.30 Wib, di sebuah gudang di jalan Yasir Hadibroto, Bumi Kedamaian, Bandar Lampung.

Kompol Kurmen menjelaskan bahwa korban selaku distributor minuman beralkohol memilki izin usaha perdagangan minuman beralkohol.

“Terhadap ketiga pelaku, kita jerat dengan Pasal 363 KUHPidana, tentang pencurian dengan pemberatan,” Kata Kurmen.(*)

Kapolresta Bandar Lampung Minta Siswa Jauhi Narkoba Hingga Judol, Patuhi Guru dan Orang Tua

6detikcom, Bandar Lampung – Kapolresta Bandar Lampung, Kombes Pol Abdul Waras, S.I.K., meminta para pelajar sebagai generasi muda untuk menjauhi segala bentuk prilaku negatif seperti narkoba dan judi online.

Hal ini disampaikan oleh Kombes Pol Abdul Waras saat menjadi pembina upacara di SMA Negeri 4 Bandar Lampung, Senin (4/11/2024).

Dalam amanatnya, Kapolresta Bandar Lampung menyampaikan pentingnya peran generasi muda dalam menjaga diri dan lingkungan dari pengaruh buruk yang dapat merusak masa depan.

“Narkoba, tawuran, dan judi online adalah ancaman serius bagi generasi muda kita. Oleh karena itu, kalian harus menjaga diri agar tidak terjerumus,” ujarnya di hadapan ratusan siswa yang mengikuti upacara.

Kapolresta juga menekankan dampak negatif yang dapat ditimbulkan dari terlibatnya siswa dalam hal-hal negatif tersebut. Menurutnya, penyalahgunaan narkoba dan keterlibatan dalam judi online tidak hanya merugikan secara fisik dan mental, tetapi juga dapat merusak hubungan dengan keluarga dan lingkungan sekitar.

“Jadilah generasi yang cerdas, disiplin, dan berprestasi. Masa depan kalian masih panjang, dan semua tergantung dari pilihan yang kalian buat hari ini, jangan mudah terprovokasi oleh ajakan ajakan senior yang menjurus kepada hal hal yang negatif,” Kata Kombes Pol Abdul Waras.

Kapolresta menekankan pentingnya peran guru dan orang tua dalam mendidik serta membimbing siswa untuk menjadi pribadi yang berprestasi dan berkarakter positif.

“Guru dan orang tua kalian adalah orang-orang yang paling peduli dengan masa depan kalian. Patuhilah mereka, Jadikan nasihat guru dan orang tua sebagai pedoman dalam menghadapi tantangan hidup. Dengan begitu, kalian akan tumbuh menjadi pribadi yang kuat dan disiplin,” Tandasnya.

Selain memberikan motivasi dan peringatan, Kapolresta juga mengajak siswa untuk proaktif dalam menghindari lingkungan atau pergaulan yang berpotensi buruk serta mengisi waktu luang dengan kegiatan positif.

“Kalian adalah harapan bangsa. Jangan sia-siakan kesempatan belajar di sekolah ini. Ayo fokus mengejar prestasi dan mimpi yang kalian cita-citakan, ingat tugas kalian hanya belajar,” tandas Kombes Pol Abdul Waras.(*)

Lapas Narkotika Bandar Lampung Luncurkan Inovasi Layanan Kesehatan ‘Jungkat-Jungkit’ untuk Narapidana

6detik.com, Bandar Lampung – Lembaga Pemasyarakatan Narkotika Kelas IIA Bandar Lampung melakukan inovasi layanan kesehatan bagi warga binaan yang dinamakan layanan “Jungkat-Jungkit”

Kepala Lapas Narkotika Kelas IIA Bandar Lampung Ade Kusmanto mengatakan layanan ini merupakan inovasi dari Tim Medis dalam meningkatkan pelayanan kesehatan kepada seluruh warga binaan.

“Tim Medis melakukan inovasi baru yang disingkat dengan nama Jungkat-Jungkit yakni Layanan Kesehatan Kunjungan Singkat Kunjungi Narapidana Sakit,”ungkap Kalapas Ade saat menyambangi Blok Hunian WBP, Kamis (24/10).

Kegiatan ini dilakukan kepada seluruh narapidana di blok hunian masing-masing untuk memeriksa kesehatannya secara rutin

“Langkah ini juga merupakan deteksi dini penyakit guna menemukan dan menangani masalah kesehatan sejak awal untuk mencegah komplikasi lebih lanjut,”jelasnya.

Dalam kegiatan ini Tim Medis Lapas Narkotika Bandar Lampung yang dikomandai oleh dr. Dini Kartiyani juga melakukan Edukasi Kesehatan.

“Tim medis juga secara rutin melakukan penyuluhan kepada warga binaan dalam rangka meningkatkan pengetahuan narapidana tentang kesehatan, kebersihan, dan gaya hidup sehat untuk memperbaiki kualitas hidup narapidana,” pungkas nya (iql)