Arus Kendaraan di Tol Cikampek Tembus 2,1 Juta Unit, Korlantas Prediksi Pergerakan Berimbang hingga Awal 2026

Arus Kendaraan di Tol Cikampek Tembus 2,1 Juta Unit, Korlantas Prediksi Pergerakan Berimbang hingga Awal 2026

Jakarta – Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri mencatat lonjakan signifikan arus kendaraan selama libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025/2026. Sebanyak 2,1 juta kendaraan tercatat melintasi Gerbang Tol Cikampek dari arah Jakarta pada Sabtu (27/12/2025).

Direktur Penegakan Hukum (Dirgakkum) Korlantas Polri, Brigjen Pol Faizal, menyebutkan bahwa pergerakan kendaraan diperkirakan masih akan relatif berimbang hingga puncak pergantian tahun.

“Pergerakan kendaraan sudah mencapai sekitar 2,1 juta unit. Kemungkinan arus akan berimbang sampai tanggal 31 Desember 2025 dan 1 Januari 2026,” ujar Faizal dalam keterangan resminya.

Foto udara sejumlah kendaraan pemudik melaju perlahan di Gerbang Tol Cikampek Utama, Karawang, Jawa Barat, Minggu (6/4/2025). Foto: ANTARA FOTO/Bayu Pratama S
Foto udara sejumlah kendaraan pemudik melaju perlahan di Gerbang Tol Cikampek Utama, Karawang, Jawa Barat, Minggu (6/4/2025). /Ist

Jumlah tersebut mengalami peningkatan dibandingkan puncak arus keluar Jakarta pada hari ke-6 pelaksanaan Operasi Lilin 2025, Rabu (24/12/2025). Pada hari tersebut, Korlantas Polri mencatat sebanyak 41,5 persen atau sekitar 1,2 juta kendaraan telah meninggalkan Jakarta dari proyeksi total 2,9 juta kendaraan.

Selain jalur darat, lonjakan pergerakan masyarakat juga terjadi di sektor transportasi laut, khususnya di pelabuhan penyeberangan. Tercatat 845 perjalanan kapal berlangsung pada Rabu (24/12/2025), yang mengangkut 161.178 penumpang, 12.033 sepeda motor, 17.278 mobil, 1.461 bus, serta 7.829 truk.

Sementara itu, Korlantas Polri memprediksi puncak arus balik libur Nataru 2025/2026 akan terjadi pada 3 dan 4 Januari 2026. Untuk mengantisipasi kepadatan, Polda Jawa Barat telah menyiapkan sejumlah skema rekayasa lalu lintas yang akan diterapkan secara situasional sesuai kondisi di lapangan.

Brigjen Pol Faizal juga mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan, khususnya terhadap potensi cuaca ekstrem di akhir tahun. Ia meminta pengguna jalan rutin memantau prakiraan cuaca dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG).

“Kami mengimbau masyarakat untuk selalu mengutamakan keselamatan, mempersiapkan kondisi diri dan kendaraan, serta beristirahat yang cukup. Baik pengendara roda dua maupun roda empat agar menjaga kecepatan dan menghindari jalur rawan bencana seperti banjir dan longsor,” tutup Faizal.

Tinggalkan Balasan