Personel Polres Pesawaran Menjadi Contoh Polisi Pelindung dan Pelayan Masyarakat

6detik.com – Polisi bekerja melalui pemolisiannya baik diranah birokrasi maupun ranah masyarakat untuk mewujudkan dan memelihara keteraturan sosial. Semua itu hakekatnya untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat dengan terjaminnya keamanan dan rasa aman dalam hidup dan kehidupan masyarakat.

Dengan adanya keamanan dan rasa aman, warga masyarakat dapat melakukan aktifitasnya untuk menghasilkan produksi yang dapat membuat mereka hidup tumbuh dan berkembang.

[sc name=”detiklainnya” ][/sc]

Secara singkat dalam bahasa jawa dapat dikatakan “nguwongke” atau secara umum dapat dipahami untuk memanusiakan manusia dan semakin manusiawinya manusia. Mengangkat harkat dan martabat manusia. Disitu dapat ditunjukan bahwa segala usaha dan upaya kepolisian secara manajemen maupun operasional adalah untuk menjaga kehidupan dengan terjamin keamanan dan rasa aman, terwujud dan terpeliharanya keteraturan sosial.

Polisi dalam menyelenggarakan tugasnya secara preemtif, preventif, represif bahkan merehabilitasi berbasis atau mengacu pada aturan hukum. Namun sejatinya polisi tidak sebatas penegak hukum semata, juga menegakan keadilan. Hukum adalah ikon peradaban. Tatkala menegakkan hukum tidak diketemukan rasa keadilan, rasa kemanusiaan maka polisi boleh mengambil kebijaksanaan bahkan mengabaikan hukum tersebut melalui: diskresi, alternative dispute resolution maupun restorative justice.

[sc name=”detiklainnya” ][/sc]

Jiwa yang paling mendasar sebagai polisi adalah menjadi penolong, tatkala tak memandang lemah atau rendah.

Dasar jiwa penolong ini yang menguatkan pemolisiannya untuk dapat menjadi penjaga kehidupan, pembangun peradaban sekaligus pejuang kemanusiaan.

Hal itu seperti yang dilakukan oleh seorang personil polisi dari Polres Pesawaran, Polda Lampung, yang melakukan aksi sigapnya saat membantu seorang ibu-ibu yang mengalami lakalantas tunggal dibawah guyuran hujan yang cukup deras.

Peristiwa tersebut terjadi di simpang tiga tugu coklat, jalan raya kurungan nyawa, Desa Negeri Sakti, Kecamatan Gedong Tataan, Kabupaten Pesawaran, Provinsi Lampung.

[sc name=”detiklainnya” ][/sc]

Adapun personil polri yang berjiwa penolong tersebut adalah Bripda Jamal Romanda, yang sedang melaksanakan tugas pengamanan operasi lilin Krakatau 2022 dalam rangka PAM Nataru di Simpang Tugu Coklat pada hari Senin tanggal 02 Januari 2023, sekitar pukul 15.30 WIB.

Menurut Kapolres Pesawaran, Polda Lampung, AKBP Pratomo Widodo SIK, M.Si.(Han), apa yang dilakukan oleh personil polri tersebut adalah bagian dari pungsi Polisi sebagai Pengayom, Pelindung dan Pelayan Masyarakat.

“Apa yang dilakukan oleh personil polri tersebut adalah merupakan wujud dari fungsi Polisi sebagai Pengayom Pelindung dan Pelayan masyarakat,” ujar AKBP Pratomo Widodo melalui pesan singkat WhatsAppnya, Selasa (03/01/2023).

[sc name=”detiklainnya” ][/sc]

Selanjutnya Pratomo juga mengapresiasi anggotanya yang dengan sigap menolong masyarakat ketika mengalami lakalantas tunggal.

“Saya sangat mengapresiasi atas tindakan sigap yang dilakukan oleh anggota saya tersebut, dan tindakan semacam ini patut diteladani dan di pedomani oleh semua anggota Polri, agar anggota polri selalu hadir untuk masyarakat,” ucap Kapolres.

Masih menurut Kapolres, sebagai insan Bhayangkara harus dapat memberikan pelayanan, perlindungan dan pengayoman terbaik kepada masyarakat.

[sc name=”detiklainnya” ][/sc]

“Saya selalu menekankan berikan pelayanan dan pengabdian terbaik kepada masyarakat, sebagai insan Bhayangkara harus dapat memberikan perlindungan dan pengayoman kepada masyarakat,” ucap Pratomo.

Lanjut Kapolres, “Oleh sebab itu, bantulah masyarakat kapanpun dan dimanapun, Polisi harus ada dalam kegiatan masyarakat,” tandas Kapolres.

Peristiwa tersebut juga menjadi perhatian khusus dari Direktur Pencatat Prestasi Polisi Selebriti (PPPS) Jeffry Noviansyah yang telah melihat video yang beredar.

[sc name=”detiklainnya” ][/sc]

“Saya sudah menonton video yang beredar tentang aksi sigap personil Polri dari Polres Pesawaran, Polda Lampung tersebut, dan saya sangat mengapresiasi sekaligus berterima kasih kepada personil polri tersebut yang sudah menjalankan tugas dan fungsi Polisi yang presisi dengan baik dan benar,” ujar Jeffry yang juga Sekjen Polisi Selebriti Pusat.

Selanjutnya Jeffry mengatakan, bahwa hal semacam itu patut di contoh oleh personil Polri yang lain.

“Aksi semacam itu bisa dijadikan contoh bagi personil Polri yang lainnya, agar rasa terlayani, terayomi dan terlindungi bagi masyarakat bisa diwujudkan.” Tutup Jeffry seorang penggiat yang senang berkarya dalam dunia perfilman ini. (red)

Ops Lilin Krakatau 2022, Polresta Bandar Lampung Dirikan 8 Pospam Nataru

6DETIKCOM, Bandar Lampung – Dalam pelaksanaan Ops Lilin Krakatau 2022, Kepolisian Resor Kota Bandar Lampung mendirikan 6 Pos Pengamanan dan 2 Pos Pelayanan Natal dan Tahun Baru 2023.

Adapun 2 Pos Pelayanan Operasi Lilin Krakatau 2022 tersebut yaitu Pos Pelayanan Terminal Raja Basa dan Pos Pelayanan Ramayana, Sedangkan 6 Pos Pengamanan terdiri dari Pos Pengamanan Ryacudu / Airan, Pos Pengamanan Baruna Panjang, Pos Pengamanan Suka Maju, Pos Pengamanan Tugu Raden Intan, Pos Pengamanan Kemiling dan Pos Pengamanan Kota Teluk.

[sc name=”detiklainnya” ][/sc]

Kabag Ops Polresta Bandar Lampung Kompol Oscar Eka Putra mewakili Kapolresta Bandar Lampung menjelaskan Jumat (23/12/2022) bahwa selain mendirikan 8 pospam dan posyan nataru 2023, sebanyak 373 personel disiagakan dalam pelaksanaan Ops Lilin Krakatau 2022.

“Ada 373 personel yang dilibatkan dalam Operasi Lilin Krakatau 2022 kali ini dan kita dirikan 6 Pos Pengamanan serta 2 Pos Pelayanan” Imbuh Kompol Oscar.

Kabag Ops Polresta Bandar Lampung juga menambahkan bahwa dalam pelaksanaan Ops Lilin Krakatau 2022, Polri akan dibantu 359 personil dari instansi terkait sebagai wujud sinergitas guna memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.

[sc name=”detiklainnya” ][/sc]

Operasi Lilin Krakatau 2022 akan dilaksanakan selama 11 hari terhitung mulai tanggal 23 Desember 2022 sd 2 Januari 2023. (red)

Kapolda Lampung pimpin Apel Gelar pasukan pengaman Ops Lilin Krakatau 2022

6DETIKCOM, Bandar Lampung— Kapolda Lampung Irjen Pol Akhmad Wiyagus Pimpin apel gelar pasukan Operasi Lilin Krakatau Tahun 2022, dalam rangka pengamanan Perayaan Natal 2022 dan Tahun Baru 2023, di lapangan apel Mapolda Lampung, Kamis (22/12/2022).

Dalam apel gelar tersebut turut dihadiri Gubernur Lampung Yang Diwakili Oleh Kaban Kesbangpol Provinsi Lampung, M. Firsada, Irwasda Kombes Pol Sustri Bagus Sutiawan beserta Pejabat Utama Polda Lampung, Danrem 043/Gatam Brigjen TNI. Ruslan Efendi, Danlanal Lampung Diwakili Oleh Palaksa Mayor Laut (S) Agus Handoyo, Danlanud Pangeran M. Bun Yamin Letkol Pas Yoseph M Purba, Danbrigif 4 Marinir B/S Diwakili Oleh Kasipal Slog Brigif, Walikota Bandar Lampung Eva Dwiana, Kadishub Provinsi Lampung Bambang Sumbogo, Kabasarnas Lampung Lampung Deden Ridwansyah, Ketua Persekutuan Gereja Indonesia (PGI) Provinsi Lampung Pdt. Samuel Sitompul, Ketua FKUB (Forum Komunikasi Umat Beragama) Provinsi Lampung Dr. Bahruddin, dan Forkopimda Provinsi Lampung.

Kapolda Lampung Irjen Pol Akhmad Wiyagus dalam memberikan sambutannya didampingi Danrem 043/Gatam Brigjend Ruslan Effendi mengatakan, apel gelar pasukan merupakan bentuk pengecekan akhir kesiapan personel maupun sarana prasarana. Diharapkan pengamanan dapat terselenggara secara optimal dan sinergi. Sehingga, perayaan natal 2022 dan tahun baru 2023 (Nataru) mampu berjalan dengan kondusif.

Untuk mengantisipasi kamtibmas di provinsi Lampung, Setiap Lokasi Ibadah akan Dilakukan Sterilisasi Melibatkan TNI, BNPT, Jibom Brimob, K-9, dan perkuatan dari Densus 88/AT. Selain Itu, kita melibatkan elemen masyarakat termasuk ormas keagamaan dalam pengamanan ibadah natal sebagai wujud toleransi beragama, kata Kapolda.

Dalam Operasi Lilin Krakatau Tahun 2022 ini, Polda Lampung menyiapkan 4.436 personil gabungan yang terdiri 172 personil Polda Lampung, 2.340 personil Polres/TA jajaran, 1.924 personil gabungan dari TNI dan Stake holder yang ada di Provinsi Lampung.

“Dalam operasi kemanusia dengan sandi Ops Lilin Krakatau ini, kita juga melibatkan banyak instansi baik dari TNI, Dinas Perhubungan, Pol PP, tenaga kesehatan, dan lain lain,” tambahnya.

Selain itu, Kapolda Lampung juga mengatakan bahwa sudah melakukan pemetaan untuk objek pengamanan. Sebanyak 883 Objek yang terdiri dari 1.018 gereja, 1 Bandara, 14 lokasi terminal, 13 lokasi Stasiun KA, 3 lokasi pelabuhan dan 2 Lokasi Bandara.

Dia melanjutkan, 234 objek wisata dan 61 pusat perbelanjaan dan 84 Hotel akan menjadi fokus pengamanan selama perayaan dan natal dan tahun baru.

Dalam memberikan pelayanan yang maksimal pada warga yang akan melakukan mudik Nataru, Polda Lampung juga menyiapkan sebanyak 74 Pos Pengamanan, yang terdiri dari 55 Pos Pam, 18 Pos Pelayanan dan 1 Pos Terpadu.

“Pos pengamanan akan kami siapkan di titik-titik keramaian seperti di Gereja, lokasi pariwisata, sentra ekonomi dan objek lokasi pergantian tahun,” lanjut Kapolda Lampung.

Kemudian katanya, pos pelayanan akan disiapkan pada titik-titik pelayanan kepada masyarakat yang akan melakukan mobilitas di semua moda transportasi dengan tetap menerapkan prokes, serta memberikan pelayanan kesehatan di terminal, stasiun KA, Pelabuhan dan Bandara.

Kapolda, juga menghimbau kepada masyarakat yang melakukan liburan dan merayakan hari Natal dan tahun baru apabila capek dan lelah dalam perjalan mengunakan kendaraan untuk beristirahat ditempat-tempat aman seperti di rest area di jalan tol dan kantong kantong parkir yang aman di jalan arteri lintas sumatera, dan apabila membutuhkan dan menemukan suatu masalah dapat melaporkan melalui Aplikasi Super App dan Call Center Polri 110 serta kantor Polisi yang terdekat.
(red)

 

Rapat Koordinasi Lintas Sektoral Nataru 2023 Polres Pesawaran Polda Lampung

6DETIKCOM,PESAWARAN–Kepolisian Resort Pesawaran melaksanakan rapat Koordinasi Lintas Sektoral dalam rangka kesiapan Operasi Lilin Krakatau 2022 serta pengamanan Perayaan Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 (Nataru) Mulai tanggal 23 Desember 2022 hingga 02 Januari 2023.

Kapolres Pesawaran AKBP Pratomo Widodo, S.I.K., M.Si (Han) melalui Kabag Ops Kompol Maryanto, S.H., M.H menyampaikan rapat koordinasi lintas sektoral ini, selain kesiapan Operasi Lilin Krakatau 2022 juga pengamanan Natal dan Tahun Baru, rencana sasaran pengamanan diantaranya terdapat 1 (satu) Pos Pelayanan, 5 (lima) Pos Pengamanan serta terdapat 46 (empat puluh enam) Gereja, dan 6 (enam) Rumah Pribadi yang dijadikan tempat ibadah.

“Karena itu, mengingat ini merupakan tugas kemanusiaan, sasaran pengamanannya hal tersebut yang perlu diantisipasi mulai dari Kerawanan Kamtibmas, Kemacetan dan Teror dari Kelompok Radikalisme, serta bencana alam yaitu gempa banjir dll, apalagi sekarang untuk Covid 19 sudah level 1, mengingat tempat wisata sudah dapat dibuka akan tetapi perlu kita monitor,” jelas Kompol Maryanto.

Kasatlantas Polres Pesawaran AKP Martoyo, S.I.P., M.H juga menambahkan, di tahun ini sangat atensi karena tahun kemarin ada pembatasan, terlebih sudah dibebaskan masyarakat untuk mudik, khusus mobil barang nanti akan dibatasi mulai dari tanggal 22 Desember 2022 dari pukul 05.00 Wib sampai dengan pukul 22.00 Wib, bila tahun baru kemarin tidak terjadi kemacetan karena dibatasi, sedangkan tahun baru kali ini akan terjadi kepadatan.

“Khusus di ketapang kita antisipasi kendaraan yang menginap, jangan sampai terjadi kehilangan kendaraan yang nanti kita sampaikan kepada petugas parkir. Selain dari itu juga terdapat Pospam yang dibutuhkan tujuh (7) Pospam, satu (1) Pos Pelayanan (Posyan) ditambah tiga (3) Pospam di Pantai dan tiga (3) Pospam di Tegineneng,” terangnya.

Masih Kasat Lantas menambahkan, termasuk mengantisipasi Jalan Tol akibat adanya kendaraan kehabisan bahan bakar dan pecah ban, mengingat puncak arus mudik pertama yaitu tanggal 22 s.d 24 Desember 2022, sedangkan arus balik yaitu tanggal 25 s.d 26 Desember 2022.

“Puncak arus mudik kedua jatuh pada tanggal 29 s.d 31 Desember 2022, sedangkan puncak arus balik kedua yaitu tanggal 1 s.d 2 Januari 2023. Intinya adalah kita antisipasi jalur tempat wisata yang nantinya mohon bantuan Dishub dan Sat Pol PP,” ucapnya.

Sementara itu, Plt. Asisten 1 Kabupaten Pesawaran M. Zuriadi berharap pengamanan Natal dan Tahun Baru ini perlu ditingkatkan dari tahun sebelumnya, meski ini kegiatan rutin tahunan karena ada beberapa kekurangan saat pelaksanaan tahun kemarin. Oleh sebab itu perlu diperbaiki namun demikian juga harus tahu masing-masing apa yang akan dilaksanakan, bukan hanya lalu lintas yang kita amankan.

“Akan tetapi ada tempat-tempat yang perlu kita amankan mulai dari tempat ibadah, pasar maupun tempat wisata, apabila terjadi kemacetan yang perlu kita ambil tindakan segera. Selain itu juga Protokol Kesehatan perlu diberlakukan kembali. Disamping ada petugas kesehatan yang berada di Pospam, harus ada dokter ataupun perawat sewaktu-waktu ada masyarakat yang butuh bantuan harus kita layani,” kata dia lagi.

Komandan Brigade Infanteri (Danbrigif) 4 Marinir/BS Kolonel Marinir Bob Osianto Siregar diwakili Dankima Yonif 9 Marinir Kapten Mar Sodikin menyampaikan pada intinya Brigif akan membantu pelaksanaan Operasi Lilin Krakatau Tahun 2022, serta pengamanan Natal 2022 dan Tahun Baru 2023.

“Mohon izin kami disini mewakili Danbrigif yang sedang ke Jakarta, tentu hasil rapat koordinasi lintas sektoral ini akan kami sampaikan juga kepada pimpinan apa yang perlu di koordinasikan,” ujar Kapten Mar Sodikin.(red)