You are currently viewing Implementasi Tracer Study untuk Peningkatan Mutu Lulusan, IAIN Metro Libatkan Stakeholders Eksternal

Implementasi Tracer Study untuk Peningkatan Mutu Lulusan, IAIN Metro Libatkan Stakeholders Eksternal

Metro | Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Metro resmi melibatkan beberapa stakeholders eksternal, termasuk Pengadilan Agama Metro, Kementerian Agama Kota Metro, Bank Syariah Indonesia (BSI) Kota Metro, dan Ikatan Alumni IAIN Metro, dalam implementasi program Tracer Study yang digagas oleh Agus Hamdani.

Dikatakan Agus Hamdani bahwa kerjasama ini bertujuan untuk mendapatkan wawasan komprehensif mengenai relevansi pendidikan kampus dengan kebutuhan industri dan sektor pelayanan publik.

“Tujuannya membangun sinergi yang kuat antara akademisi, dunia kerja, dan alumni,”ucap Agus Hamdani, di gedung perpustakaan kampus 2 IAIN Metro, Selasa (29/10/2024).

Dalam acara penandatanganan nota kesepahaman, Rektor IAIN Metro, Prof. Dr. Siti Nurjanah, M.Ag, menyampaikan bahwa kerjasama dengan para stakeholders ini adalah langkah strategis untuk memastikan lulusan IAIN Metro siap bersaing di dunia kerja.

“Pelibatan Pengadilan Agama Metro, Kementerian Agama Kota Metro, BSI, dan Ikatan Alumni dalam tracer study ini akan memperkaya data yang kami kumpulkan dan memastikan lulusan kami sesuai dengan kebutuhan dan standar industri serta institusi keagamaan,” ujar Siti Nurjanah.

Dalam pelaksanaan Tracer Study, setiap stakeholder memiliki peran penting, Wakil Ketua Pengadilan Agama Metro, Apri Yadi S.Ag., MH dan Ka Kemenag Kota Metro, H. Abdul Haris, S.Ag., M.HI., memberikan masukan terkait kebutuhan kompetensi bagi lulusan dalam bidang pelayanan hukum dan keagamaan, sementara BSI Kota Metro akan berperan dalam membimbing lulusan di sektor ekonomi dan keuangan syariah.

“Kami di BSI sangat mendukung upaya IAIN Metro untuk menyiapkan lulusan yang paham ekonomi syariah dan siap bekerja dalam sektor perbankan dan keuangan syariah,” ujar Rosi Dahlia selaku Kacab BSI Kota Metro.

Sementara itu, Ketua Ikatan Keluarga Alumni IAIN Metro, Heri Hermanto, menambahkan bahwa alumni akan menjadi penghubung antara kampus dan dunia kerja, membantu dalam pengumpulan data tracer study serta memberikan pengalaman langsung tentang persaingan di lapangan.

“Dengan adanya tracer study ini, kami dapat membantu kampus mendapatkan gambaran nyata tentang apa yang dibutuhkan di dunia kerja dan memberikan saran bagi perbaikan kurikulum,” jelas Heri.

Kepala Lembaga Penjaminan Mutu (LPM) IAIN Metro, Buyung Syukron, Kepala Pusat Karir, Harun Affandi dan Kepala TIPD, Haris Setiaji, menyatakan bahwa data dari tracer study yang diperoleh melalui kerjasama ini akan menjadi dasar bagi peningkatan kualitas pendidikan di IAIN Metro.

“Data valid yang kami peroleh dari tracer study ini akan digunakan untuk merancang kurikulum yang relevan dan sesuai dengan kebutuhan lapangan, memastikan lulusan kami tidak hanya siap secara akademik, tetapi juga memiliki keterampilan yang sesuai dengan tuntutan pekerjaan,” ujat Buyung Sukron.

Kolaborasi IAIN Metro dengan Pengadilan Agama Metro, Kemenag Kota Metro, BSI, dan Ikatan Alumni diharapkan akan menghasilkan data yang lebih akurat dan memperkuat jalinan kerjasama antara kampus dan dunia profesional.

Melalui implementasi tracer study ini, IAIN Metro optimis dapat meningkatkan daya saing lulusan dan memperkuat perannya dalam mencetak sumber daya manusia berkualitas yang berkontribusi nyata bagi masyarakat dan industri.

“Kami berterima kasih atas dukungan yang diberikan oleh semua pihak dan berharap kerjasama ini menjadi landasan bagi terciptanya lulusan IAIN Metro yang unggul dan adaptif di berbagai bidang. Tracer Study ini akan terus kami jalankan sebagai bagian dari komitmen untuk menjaga dan meningkatkan mutu pendidikan,” pungkas Siti Nurjanah.

Tinggalkan Balasan